Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Yang di kuba tetap bertahan

Pidato carter di tv mengenai kehadiran tentara rusia di kuba dan wawancara fidel castro dengan cbs mengenai kekhawatiran amerika serikat dalam masalah tersebut. (ln)

13 Oktober 1979 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MIRIP dengan suatu komedi. Begitulah keramaian soal kehadiran tentara Rusia di Kuba, seperti yang dilihat Dr Fidel Castro. Dalam wawancaranya dengan Columbia Broadcasting System pekan lalu, Presiden Kuba itu mengatakan bahwa Amerika Serikat saja yang heboh. Namun, kata Castro, komedi itu bisa membawa pada suatu krisis bila Presiden Carter mencoba memperkuat militernya di sekitar Karibia. Dan menurut dia, tentara Soviet itu hanya bagian dari 'pusat latihan militer' yang sudah diketahui AS 17 tahun yang lalu. Versinya itu sejalan dengan jawaban pejabat Kremlin . Apakah itu komedi atau bukan, Presiden Carter--berbeda dengan sikapnya semula -- tampak lebih serius tentang masalah tentara Soviet itu. Dia mengundang 15 tokoh nasional yang terdiri dari bekas menteri atau pejabat Keamanan Nasional dalam suatu makan siang di Gedung Putih. Mereka membicarakan bagaimana menghadapi sengketa AS-Soviet itu. Dari pertemuan itu Carter langsung terbang ke tempat peristirahatannya di Camp David untuk menyusun pidato televisi. Pasukan Darurat "Suatu pengalaman yang luar biasa," komentar peserta pertemuan tadi. Karena, menurut dia, bukanlah hal yang mudah untuk mengumpulkan 3 orang bekas Menteri Luar Negeri dalam dua hari. Hadir di sana Henry Kissinger, William Rogers dan Dean Rusk, serta orang Republik dan Demokrat, yang berhaluan keras pula. Namun ketika Presiden Carter muncul di teve (1 Oktober) tak ada 'kejutan' terlontar dari pidatonya. Bahkan makin jelas bahwa dia gagal mendapatkan jaminan tentang penarikan mundur tentara Soviet. Cuma, menurut Carter, dia sudah menerima janji dari pejabat tertinggi Soviet bahwa pasukan tersebut tak akan digunakan untuk mengancam AS dan bangsa lain. Tapi Senator Frank Church, Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat, menganggap janji seperti itu tak cukup. Senat tetap mendesak agar pasukan itu ditarik mundur, ujarnya. Dari pidato Carter itu diketahui bahwa Soviet berjanji untuk tidak memperbesar jumlah serta tidak menambah ke mampuan pasukannya di Kuba. Itu berarti, seperti kata seorang pejabat AS tak memberikan kemampuan lebih pada satuan udara dan laut. Tapi, kata Carter, "Kita tak boleh diam dengan pernyataan Soviet itu sendiri." Dan dia sudah memerintahkan Pentagon untuk menyiapkan lebih dahulu rencana pembentukan 'pasukan darutat' yang bisa dikirim secepatnya ke mana saja di seantero dunia. Khusus menghadapi kemungkinan 'digunakannya' Kuba oleh Soviet, Carter telah menetapkan supaya dibentuk gabungan satuan tugas bersama Karibia yang berpusat di Key West, Florida dekat Kuba. Rupanya AS juga akan meningkatkan bantuan ekonomi pada bangsa-bangsa Karibia yang menghadapi kekacauan sosial dan politik akibat kemiskinan. Suatu pameran kekuatan diarahkan Carter juga ke Soviet. Dua puluh menit selesai dia berpidato, teve Amerika mengungkapkan secara terperinci latihan perang yang dilakukan Marinir AS di Pangkalan AL-AS Guantanamo. Latihan itu akan berlangsung selama 2 minggu. Pangkalan Guantanamo didirikan ketika perang Amerika-Spanyol tahun 1898. Ketiga sisinya menghadap laut dan dipisahkan 27 Km dari tonggak batas yang masih termasuk wilayah Kuba. Amerika Serikat menyewa wilayah itu sejak tahun 1903 sampai jatuhnya diktator Fulgencio Batista pada tahun 1962. Sejak Castro menggulingkan Batista, Kuba tak pernah lagi mau menerima sewa sebesar $4.000 pertahun yang dibayarkan pemerintah AS melalui kedutaan-besar Swiss di Havana. "Sampai sekarang cheqe itu tak pernah dicairkan," kata orang kedutaan tersebut. Sampai sekarang Castro tak henti-hentinya menuntut AS untuk keluar dari wilayah itu. Tapi AS terus bertahan di sana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus