Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Syahdan, sebuah "obituari" ditulis pada tahun 1993. Saat itu, secara resmi perfilman Indonesia dinyatakan "mati" karena Festival Film Indonesia ditiadakan. Karena itu, bagaimanakah sikap kita dengan lahirnya (kembali) festival ini, yang diselenggarakan akhir pekan silam?
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo