Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Editorial

Berita Tempo Plus

Berpikir Ulang Soal Freeport

Unjuk rasa dengan kekerasan minta Freeport ditutup bisa kontraproduktif. Iklim yang menunjang investasi dirusak dan akibatnya merugikan semua.

6 Maret 2006 | 00.00 WIB

Berpikir Ulang Soal Freeport
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Jika ada masalah yang tak bisa lagi dicarikan penyelesaiannya yang memuaskan, mungkin itu adalah tentang perusahaan tambang Freeport di Tembagapura, Papua. Tapi tak semua bisa menerima dan berhenti dalam keadaan tidak puas, lalu mencari-cari terobosan dengan cara yang ekstrem. Pekan lalu, kantor pusat Freeport di Jakarta dikepung demonstran yang menuntut dengan paksa supaya pertambangan itu ditutup. Di Tembagapura, jalan raya diblokir penduduk yang marah karena dilarang menambang sisa pasir emas dari limbah buangan Freeport.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus