Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan banjir yang melanda Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyebabkan sebanyak 3.766 kepala keluarga dari tiga kecamatan terdampak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan peristiwa ini terjadi pada Kamis, 19 Desember lalu, pukul 20.00 WITA. Hujan dengan intensitas tinggi memicu luapan air yang menggenangi tiga kecamatan di Kabupaten Dompu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di Kecamatan Woja, banjir melanda Desa Wawonduru, Baka Jaya, Matua, Kelurahan Simpasai, Kandai Dua. Di Kecamatan Dompu, banjir melanda Kelurahan Potu, Bada, Karijawa, Bali Satu, Desa Dore Bara dan Mbawi dan Monta Baru. "Sedangkan di Kecamatan Pekat, yakni Desa Soritatanga," kata Muhari melalui keterangan tertulis, Senin, 23 Desember 2024.
Muhari menyebutkan BPBD Kabupaten Dompu telah mengelar rapat koordinasi lintas organisasi perangkat daerah (OPD) terkait langkah dan upaya penanganan banjir. "Saat ini kebutuhan mendesak adalah makanan siap saji, selimut dan alat kebersihan, guna mempercepat pemulihan wilayah yang terdampak," kata dia.
Banjir mengakibatkan kerugian material, antara lain 2.396 unit rumah terdampak, dua unit rumah rusak ringan, satu unit rumah rusak berat dan satu unit jembatan rusak sedang. BPBD Kabupaten Dompu melakukan evakuasi warga dan pendistribusian logistik di lokasi terdampak banjir, serta melakukan penilaian lebih detail setelah bencana banjir.
Sementara itu, kata Muhari, warga mengungsi di fasilitas umum, seperti masjid, sekolah dan gedung serbaguna milik Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu. "Sedangkan di beberapa titik air mulai surut dan masyarakat secara mandiri melakukan pembersihan banjir," kata dia.
BNPB mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Dompu untuk selalu waspada akan potensi risiko bencana banjir mengingat prakiraan cuaca untuk wilayah Kabupaten Dompu masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.
Pilihan Editor: Ada Dua Bibit Siklon, BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter di Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia