Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga mencatat dua kali gempa yang menggetarkan Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, menjelang tengah malam, Jumat 19 Maret 2021. Keduanya berkekuatan Magnitudo 4,8 dan 4,6.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan info yang dibagikannya, BMKG mencatat gempa-gempa itu terjadi pada pukul 23.10 dan 23.33 WIB, atau sudah lepas tengah malam berdasarkan waktu setempat. Masing-masing memiliki sumber di darat dan di laut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gempa yang pertama disebutkan memiliki episentrum di darat, 60 kilometer arah barat laut Dompu dengan kedalaman 10 kilometer. Yang kedua, dari laut, berasal dari 68 kilometer timur laut Bima, kedalaman 26 kilometer. Intensitas keduanya sama, terukur hingga skala III MMI di Bima.
Untuk gempa yang kedua, yang bersumber dari laut, intensitas gempa skala yang sama juga disebut dirasakan pula di Dompu dan Sumbawa Besar. Intensitas gempa pada skala itu diilustrasikan dengan gempa yang getarannya dirasakan nyata di dalam rumah, seakan ada truk yang melintas.