Deretan Negara yang Berpotensi Terdampak Gempa Megathrust

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa bumi merupakan salah satu bencana alam paling dahsyat yang dapat melanda suatu wilayah. Salah satu jenis gempa yang paling ditakuti adalah gempa megathrust.

Gempa megathrust adalah gempa bumi yang terjadi akibat pergeseran mendadak sepanjang zona subduksi yang sangat panjang. Gempa ini berpotensi memicu tsunami besar yang dapat menghancurkan wilayah pesisir dalam hitungan menit.

Tak hanya mengintai Indonesia, gempa megathrust juga berpotensi terjadi di negara-negara lainnya. Dilansir dari cyclosismico.cl dan gns.cri.nz, inilah sejumlah negara yang berpotensi terdampak gempa megathrust:

1. Indonesia

Indonesia, sebagai negara yang terletak di Cincin Api Pasifik, sangat rentan terhadap gempa megathrust. Zona subduksi yang memanjang dari Aceh hingga Papua menjadi ancaman serius bagi wilayah ini. Zona megathrust yang berada di zona subduksi aktif, antara lain Subduksi Sunda (Sumatra, Jawa, Bali, Lombok, dan Sumba), Subduksi Banda, Subduksi Sulawesi, Subduksi Lempeng Laut Maluku, Subduksi Utara Papua, dan Subduksi Lempeng Laut Filipina.

2. Jepang

Jepang juga merupakan negara yang sangat rentan terhadap gempa megathrust. Palung Nankai yang ada di Jepang merupakan Palung bawah laut sepanjang 800 km membentang dari Shizuoka, sebelah barat Tokyo, hingga ujung selatan pulau Kyushu. Area ini disebut sebagai zona subduksi di antara dua lempeng tektonik di Samudra Pasifik yang telah menjadi lokasi gempa bumi dahsyat berkekuatan delapan atau sembilan skala richter setiap satu atau dua abad.

Dikutip dari laman resmi Kobe University, ada peluang 70-80 persen bahwa Gempa Bumi Megathrust Palung Nankai, Jepang akan terjadi dalam 30 tahun ke depan yang diperkirakan akan menyebabkan kerusakan jauh lebih besar daripada Gempa Bumi Besar Jepang Timur 2011.

3. Chili

Chili adalah negara lain yang sering mengalami gempa besar, termasuk gempa megathrust. Negara ini terletak di tepi barat Lempeng Amerika Selatan, yang bertemu dengan Lempeng Nazca di zona subduksi Peru-Chili. Zona ini merupakan salah satu yang paling aktif di dunia dan telah menghasilkan beberapa gempa terbesar dalam sejarah.

4. Selandia Baru

Selandia Baru adalah negara lain yang berada di zona rawan gempa megathrust. Negara ini terletak di pertemuan antara Lempeng Pasifik dan Lempeng Australia, yang bertemu di zona subduksi Hikurangi di sepanjang Pantai Timur Pulau Utara. Zona ini memiliki potensi untuk menghasilkan gempa megathrust yang besar, yang dapat memicu tsunami yang mempengaruhi wilayah pesisir.

M RAFI AZHARI | ANDIKA DWI | NI MADE SUKMASARII

Pilihan Editor: Rusia Diguncang Gempa 7 Magnitudo, Ada Peringatan Tsunami