Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Palembang - Pos Pemantau Gunung Dempo yang berada di Kota Pagaralam, Sumatra Selatan, hingga saat ini masih dalam status level dua atau waspada meskipun terjadi erupsi atau letusan pada puncaknya, Selasa malam, 25 Juli 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Letusan yang terjadi di Gunung Dempo pada Selasa malam merupakan yang kedua pada Juli 2023 ini. Meskipun kembali menunjukkan keaktifannya, kondisinya masih cukup aman bagi masyarakat setempat dan bagi pendaki," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Api Dempo Pagaralam, Megian Nugraha, ketika dihubungi dari Palembang, Rabu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menjelaskan, Gunung Dempo berstatus waspada sudah sejak 1,5 tahun terakhir, di mana status tersebut sama dengan Gunung Api Rinjani di Jambi yang berstatus waspada dalam waktu yang lebih lama.
Dalam kondisi sekarang ini, pihaknya mengimbau kepada para pendaki yang akan naik ke Gunung Dempo untuk menjauhi kawah merapi Dempo sekitar satu kilometer dari bibir kawahnya.
"Jika posisi pendaki terlalu dekat dengan bibir kawah merapi Dempo dalam status waspada sangat berbahaya kalau terjadi letusan atau erupsi secara tiba-tiba," katanya.
Menurut dia, keaktifan Gunung Dempo tidak ada kaitannya atau dampak erupsi gunung- gunung lainnya yang dekat atau yang ada di Pulau Sumatra, seperti Gunung Merapi di Sumatra Barat dan Gunung Kerinci di Jambi.
Berdasarkan data Pos PGA Dempo Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kota Pagaralam, selain tercatat dua kali erupsi dalam Juli 2023 ini, juga tercatat delapan kali gempa vulkanik.
Megian mengatakan kondisi tersebut sudah dilaporkan ke PVMBG Pusat yang ada di Bandung dan akan dievaluasi oleh pusat apakah statusnya akan naik atau tetap berada di level dua.
ANTARA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.