Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.

4 Mei 2024 | 06.10 WIB

Sejumlah warga berjalan saat hujan di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. BPBD DKI Jakarta menyampaikan potensi hujan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat atau angin kencang, dimana kondisi tersebut dipicu aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Perbesar
Sejumlah warga berjalan saat hujan di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. BPBD DKI Jakarta menyampaikan potensi hujan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat atau angin kencang, dimana kondisi tersebut dipicu aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) selalu menerbitkan prakiraan cuaca untuk seluruh wilayah di Indonesia secara rutin. Salah satu prediksi harian, tiga harian, maupun mingguan BMKG berkaitan dengan dinamika curah hujan sejak awal hari hingga malam.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perkiraan akumulasi curah hujan tersebut dihitung berdasarkan data model prediksi cuaca numerik. Melalui web resminya, terutama pada bagian probabilistik curah hujan, BMKG menyebut curah hujan dihitung dengan satuan milimeter (mm).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Satu milimeter hujan berarti air hujan yang turun di wilayah seluas satu meter persegi akan memiliki ketinggian satu milimeter. Hitungan ini dipakai dengan kondisi air hujan tidak meresap, mengalir, atau menguap.

Untuk menghitung intensitas hujan, tedapat sejumlah ambang batas nilai yang digunakan. Bila perkiraan curahnya kosong atau 0 mm per hari, cuaca di suatu daerah diperkirakan berawan. Untuk prakiraan hujan berintensitas ringan atau hujan ringan, ambang batasnya berkisar 0,5-20 mm per hari. Sedangkan untuk hujan sedang sekitar 20-50 mm per hari. 

Bila prediksi curah hujan mencapai 50-100 mm per hari, suatu wilayah kemungkinan akan diguyur hujan lebat. Ambang batas 100-150 mm per hari menunjukkan peluang hujan sangat lebat. Adapun hitungan di atas 150 mm per hari menunjukkan prakiraan hujan ekstrem yang umumnya membuat BMKG harus menerbitkan peringatan dini.

Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus