Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Dapur Mengepul Lebih Lama

12 Januari 2003 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KEGEMBIRAAN meletup di mes tim Persikota Tangerang, Kamis pekan lalu. Wajah para pemain langsung berseri-seri setelah mendapat kepastian dari Wali Kota Tangerang bahwa mereka direstui untuk berlaga di kompetisi Liga Indonesia IX. Senyum pelatihnya, Henk Wullems, pun segera mengembang. ?Beruntung kami terus berlatih, meski sebelumnya tidak ada kepastian ikut kompetisi,? ujar pelatih asal Belanda ini. Anak-anak Persikota pantas girang. Tak sekadar karena timnya bisa berlaga di Liga Indonesia, tapi juga lantaran kali ini mereka bakal menghadapi pertandingan lebih banyak. Dengan menjalani 38 pertandingan selama 8 bulan, rezeki yang mereka raup bakal lebih melimpah. Waktu yang tersisa pun cuma 4 bulan. ?Kini tiada lagi waktu untuk menganggur,? kata salah seorang pemain sambil tersenyum. Tahun lalu, saat kompetisi dibelah dalam dua wilayah, para pemain memang menganggur cukup lama. Mereka luntang-lantung sampai 7 bulan karena kompetisi hanya berlangsung selama 5 bulan. Selama menganggur, para pemain juga kehilangan gaji bulanan. Akibatnya, untuk mencari penghasilan, tak sedikit yang bermain sepak bola antarkampung. Kini, dengan bertanding selama 8 bulan, dapur keluarga pemain bisa mengepul lebih lama. Taruhlah jika seorang pemain digaji Rp 7 juta sebulan, dalam 8 bulan ia bisa mengantongi Rp 56 juta. Ini belum termasuk bonus yang biasanya diperoleh pemain jika mereka menang dalam pertandingan. Hanya, untuk menghadapi kompetisi yang panjang, para pemain mesti mempersiapkan fisiknya lebih baik. Inilah yang menjadi perhatian bekas pesepak bola nasional, Bambang Nurdiansyah. Soalnya, kondisi fisik rata-rata pemain Indonesia saat ini masih lemah. Itu sebabnya dia sebenarnya lebih srek jika kompetisi digelar dalam dua wilayah seperti tahun lalu. Keputusan sudah diambil. Tiada cara selain para pemain mesti mengasah fisiknya secara maksimal. Ini pula yang dilakukan para pemain Persikota jauh hari. Itu sebabnya Hari Saputra, salah satu pemainnya, tak gentar menghadapi kompetisi yang lebih panjang. ?Selama ini kami sudah berlatih fisik secara serius,? ujar pemain tengah ini. A.R.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus