Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pebasket asal Belgia Thomas De Thaey memastikan kembali bermain di Indonesian Basketball League (IBL) musim 2025. Kepastian itu didapat setelah ia direkrut oleh tim RANS Simba Bogor. Sebelumnya, Thomas sempat memperkuat Amartha Hangtuah Jakarta pada awal 2024. Saat memperkuat Amartha Hangtuah Jakarta, Thomas hanya bermain tujuh laga. Tetapi penampilan tersebut membuatnya dipinang oleh klub Argentina, Penarol pada Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Siapa Thomas De Thaey?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari laman IBL, Thomas De Thaey dikenal karena kemampuannya yang serba bisa dengan kemampuan ofensif sebagai center.Ia unggul di bawah ring, melakukan tembakan dari luar, dan menjadi pemain transisi yang sangat baik dalam bertahan maupun menyerang. Fisiknya kuat dan kokoh yang membuatnya menjadi pemain bertahan yang mampu mengumpulkan rebound.
Pemain yang dua tahun bermain di NC State sebelum menjadi profesional pada 2013 itu, pernah bermain di Belgia, Prancis, Rumania, Portugal, dan Spanyol. Tugas terakhirnya sebelum bergabung dengan Hangtuah atau tahun pertama di IBL adalah bersama Terrafirma Dyip, dengan rata-rata 17,2 poin dan 13,1 rebound dalam 10 pertandingan.
De Thaey memainkan tujuh pertandingan bersama Hangtuah. Dalam waktu tersebut, dia mencetak rata-rata 18,9 poin, 9,7 rebound, dan 1,9 assist. Saat itu, Thomas diperkenalkan Hangtuah setelah mereka melepas pemain asingnya, Ronald Earl Delph.
Selama berkarier sebagai pebasket, Thomas de Thaey cukup sering sering berpindah klub. Sejak musim reguler pertamanya pada 2009-2010, dirinya telah berganti klub sebanyak 16 kali. Dikutip dari Proballers, klub pertama yang ia bela adalah Windrose Giants Antwerp. Ia menetap di Windrose hingga musim 2011-2012 sebelum akhirnya berlabuh ke klub Belgia lainnya, Filou Oostende.
Semusim di Filou, Thomas De Thaey pindah ke klub Belgia lainnya, Kangoeroes. Pada musim 2014-2015 ia kembali ke Windrose Giants Antwerp. Ia pindah lagi semusim berikutnya ke Leuven Bears dan Okapi Aalstar.
Musim 2017-2018 menandai babak baru karier Thomas dengan bergabung ke klub Rumania, Timba Timisoara. Tak genap semusim, ia pindah ke klub Prancis, BC Orchies dan bertahan untuk musim 2017-2018.
Thomas De Thaey kemudian pindah ke UD Oliveirense, klub asal Portugal selama semusim sebelum pindah ke Rio Breogan, klub asal Spanyol pada 2019-2020. Ia kembali ke Spanyol pada musim berikutnya dengan memperkuat Melilla Ciudad Del Deporte 1. Ia pindah ke Portugal dengan memperkuat Luzigas dan berlabuh ke Goes Montevideo di Uruguay.
Foto 
