Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Berita Tempo Plus

Indonesia Dukung Investigasi di Federasi Angkat Berat Internasional

Manipulasi kasus doping dinilai akan mengancam keberadaan cabang angkat besi di Olimpiade.

9 Juni 2020 | 00.00 WIB

Eko Yuli Irawan di Olimpiade Rio 2016, Rio de Janeiro, Brasil. REUTERS/Yves Herman
Perbesar
Eko Yuli Irawan di Olimpiade Rio 2016, Rio de Janeiro, Brasil. REUTERS/Yves Herman

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Manipulasi kasus doping dinilai akan mengancam keberadaan cabang angkat besi di Olimpiade.

  • Salah satu negara yang terancam dengan mencuatnya kasus manipulasi doping adalah Thailand.

  • Atlet angkat besi Indonesia, Eko Yuli Irawan, memilih fokus berlatih dan bertanding.

 JAKARTA – Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABBSI) berani menjamin tidak ada atlet Indonesia dalam kasus manipulasi hasil tes doping yang menyeret Presiden Federasi Angkat Berat Internasional (IWF) Tamas Ajan.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus