Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Maverick Vinales Hengkang dari Yamaha, Valentino Rossi: Bukan Masalah Besar

Valentino Rossi mengaku terkejut dengan keputusan Maverick untuk hengkang dari tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2022.

29 Juni 2021 | 06.01 WIB

Valentino Rossi dan pacarnya, Francesca Sofia. (instagram/@francescasofianovello)
Perbesar
Valentino Rossi dan pacarnya, Francesca Sofia. (instagram/@francescasofianovello)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap veteran Valentino Rossi mengaku terkejut dengan keputusan Maverick untuk hengkang dari tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2022. Meski begitu, ia memastikan, hengkangnya Vinales dari tim pabrikan Yamaha tidak akan berpengaruh pada masa depan Valentino Rossi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Mungkin sesuatu yang tidak kami harapkan akan berubah. Tapi bagi saya, masalah dia (Maverick Vinales) tidak mengubah keputusan saya karena keputusan saya berkorelasi dengan hasil. Jadi, apa yang terjadi dengan tim lain atau dengan Yamaha lain bagi saya bukanlah masalah besar," ujar dia dikutip dari Crash, Senin, 28 Juni 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Rossi kemungkinan akan membuat keputusan masa depannya setelah seri MotoGP Belanda, Ahad kemarin. Ia ingin mempertimbangkan hasil balapan MotoGP 2021 untuk menentukan masa depannya. Balapan terakhir di Assen, pembalap Petronas Yamaha SRT harus terjatuh pada lap kedelapan.

“Sangat disayangkan karena kecepatan kami tidak terlalu buruk,” kata Rossi tentang DNF ketiganya musim ini. “Saya memiliki potensi yang cukup bagus, jadi kami mengharapkan balapan yang layak. Tapi sayangnya, saya melakukan start yang buruk karena kami mengubah sesuatu untuk start."

Juara dunia sembilan kali itu meneruskan, “Saya harus mengubah cara saya untuk memulai balapan. Seperti di Sachsenring, saya melakukan start yang buruk. Setelah itu, saya tertinggal jauh tetapi saya mencoba untuk menyalip. Sayangnya, Anda merasa gripnya sedikit berkurang. Saya bisa menyalip Bastianini dan saya mencoba menekan, tapi sayangnya saya kehilangan bagian depan di tikungan tujuh."

Gagal meraih poin untuk kelima kalinya musim ini membuat Rossi masuk ke liburan musim panas dengan hanya berada di peringkat ke-19 klasemen MotoGP. “Saya selalu mengatakan bahwa ini tahun yang sulit, itu adalah tantangan besar,” kata Rossi. “Tapi keputusan saya untuk tahun depan sangat bergantung pada hasil. Memang tidak seperti yang kami harapkan, tetapi kami berharap bisa lebih kuat."

Sementara Valentino Rossi meraih hasil buruk, Aramco, sponsor utama proyek MotoGP VR46 barunya, telah meminta juara dunia sembilan kali itu bergabung dengan Luca Marini dengan Ducati pada 2022. Namun, Rossi mengatakan itu akan sangat sulit terjadi saat ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus