Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Mengenal Yuki Tsunoda yang Dilirik Kepala Tim Red Bull untuk Menggantikan Sergio Perez

Kepala Tim Red Bull Christian Horner mengonfirmasi bahwa Yuki Tsunoda dan Liam Lawson akan menjadi kandidat untuk menggantikan Sergio Perez pada 2025

15 Desember 2024 | 07.25 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Yuki Tsunoda pembalap Alpha Tauri F1. (Foto: Red Bull Racing)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Tim Red Bull Christian Horner mengonfirmasi bahwa Yuki Tsunoda dan Liam Lawson akan menjadi kandidat untuk menggantikan Sergio Perez pada 2025. Keputusan ini jika Red Bull dan Perez dipastikan berpisah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meskipun Red Bull telah memberikan perpanjangan kontrak dua tahun kepada Perez pada Juni, performa pembalap ini dapat digantikan pada 2025. Horner menyiratkan bahwa pilihannya akan berada di antara pembalap RB saat ini Liam Lawson dan Yuki Tsunoda, yang menjalani tes Red Bull pertamanya di Abu Dhabi awal pekan ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Profil Yuki Tsunoda

Dikutip dari ESPN, Yuki Tsunoda pembalap motor kelahiran Sagamihara, Jepang pada 5 November 2000. Dia satu-satunya pembalap Jepang di grid 2022. Yuki Tsunoda menjadi pembalap Jepang pertama yang didukung Honda setelah Takuma Sato yang berkompetisi di F1 dari 2002 hingga 2008.

Dikutip dari Kymillman, pada 2018, Yuki Tsunoda memenangi kejuaraan F4 Jepang, ia finis ketiga dalam kejuaraan F2 2020 dan direkrut oleh Alpha Tauri yang memulai debutnya untuk tim tersebut di GP Bahrain 2021.

Yuki Tsunoda mengawali musim 2021 menempati posisi 9 saat balapan pertamanya, namun kesulitan menyamai performa rekan setimnya meski ia menyelesaikan musim dengan posisi terbaik sepanjang kariernya, posisi keempat di Abu Dhabi.

Menggantikan Sergio Perez

Setelah meraih empat podium di lima Grand Prix pertama 2024, Perez menjalani sisa musim yang berat dengan hanya mencetak 49 poin antara seri ketujuh di Imola dan ronde ke-24 di Abu Dhabi. Itu membuat Red Bull merosot ke P3 dalam klasemen konstruktor akhir musim, di belakang McLaren dan Ferrari, meskipun Max Verstappen memenangkan gelar dua seri lebih awal.

“Saya pikir Liam (Lawson), dalam situasi yang menantang, telah melakukan pekerjaan yang sangat baik. Jika Anda menganalisis apa yang telah ia lakukan dalam waktu yang ia miliki dan kecepatan balapan yang ia miliki, saya pikir ia telah melakukan pekerjaan dengan baik,” kata Horner dikutip Antara dari laman Formula 1, Sabtu, 14 Desember 2024.

“Saya kira Yuki telah melakukan tugasnya dengan baik, jadi jika ada keputusan yang diambil dengan Checo (Perez), mereka adalah kandidat yang akan kami pertimbangkan,” kata Horner.

Horner juga membahas langkah selanjutnya dalam proses itu bersama Perez saat Red Bull mencari cara agar kembali bersaing dalam sektor konstruktor pada 2025. “Tentu saja diskusi tersebut akan terjadi antara Checo dan tim. Sekarang (kami telah) menyelesaikan musim (2024) ini. Kami akan duduk bersamanya dan merenungkan musim ini dan tentu saja di mana letak kesalahannya dan bersama-sama mencari cara yang tepat dan tepat untuk maju,” katanya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus