Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Komite Nasional Paralimpiade (NPC) Senny Marbun menargetkan dua medali emas dari kontingen Indonesia pada ajang Paralimpiade Paris 2024. Ia enggan memasang target tinggi karena tak mau membuat para atlet terbebani.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Target Paralimpiade Paris nanti kalau bisa, Tuhan izinkan, kita dapat dua emas dulu. Jangan tinggi-tinggi, nanti kalau tidak tercapai sakit hari. Dua dulu, siapa tahu nanti bisa dapat lima," ujar dia dalam sesi jumpa pers di Media Centre Kemenpora, Rabu, 6 Maret 2026.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Senny mengungkapkan cabang olahraga para-badminton dan para-atletik menjadi yang berpotensi meraih medali. Dalam edisi sebelumnya, di Tokyo 2020, cabang olahraga para-badminton menyumbag dua medali emas, dua medali perak, dan dua medali perunggu. Adapun para-atletik mendapat satu medali perunggu.
Saat ini, sebanyak 12 atlet telah memastikan diri lolos dari kualifikasi Paralimpiade Paris 2024. Adapun rinciannya adalah empat atlet para archery, dua atlet para atletik, satu atlet para cycling, dua atlet para shooting, dan tiga atlet para swimming.
Jumlah tersebut diharapkan Senny akan terus bertambah. Ia pun menargetkan ada 27 atlet yang lolos ke ajang empat tahunan tersebut. "Jumlah atlet saat ini 12. Rencana kami meloloskan 27 atlet, yang lain sedang mencari jalan untuk mencari (tempat)," ujar Senny.
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sebelumnya, telah mengucurkan dana sebesar Rp 36,2 miliar untuk pemusatan latihan nasional NPC Indonesia untuk persiapan kualifikasi Paralimpiade Paris 2024. Bantuan tersebut bakal dialokasikan kepada 10 cabang olahraga yang bakal diikuti oleh perwakilan Indonesia.
Dana tersebut naik dari gelontoran sebelumnya yang berada di angka Rp 30,3 miliar. Senny mengapresiasi bantuan dari pemerintah dan memastikan pihaknya bakal memaksimalkanya untuk pemusatan latihan yang rencananya bakal digelar di Solo.
"Ini luar biasa. Ini sudah lebih dari cukup sekali dan saya berterima kasih ke Pak Menteri yang mengawal kami dengan luar biasa demi meningkatkan prestasi. (Dana) akan digunakan untuk TC di Solo, tetapi kami akan tetap mencari single event agar poin kita pas dan masuk Paralimpiade Paris," tutur dia.
Paralimpiade Paris 2024 akan digelar 28 Agustus hingga 8 September mendatang. Dalam gelaran sebelumnya, Indonesia meraih total sembilan medali dengan rincian dua medali emas, tiga medali perak, empat medali dan menempati peringkat ke-39 di klasemen akhir.