Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari olahraga tinju Indonesia. Pada Kamis, 3 Maret 2022, petinju profesional, Hero Tito asal Malang, meninggal setelah bertanding melawan James Mokoginta tak sadarkan diri. Sebagaimana tersiar di sosial media, pembengkakan dan pendarahan otak sempat dialami Hero Tito setelah pertarungan di Holywings Gatsu Club V, pada Minggu, 27 Februari 2022 di Jakarta.
Petinju Nasional Meninggal Setelah Bertanding seperti Hero Tito
Kepergian Hero Tito menambah daftar panjang petinju Tanah Air yang meninggal setelah bertanding. Berikut daftar nama-nama petinju Indonesia yang meninggal setelah bertanding.
1. Tubagus Setia Sakti
Pada 27 Januari 2013 lalu, petinju profesional asal Indonesia, Tubagus Setia Sakti, meninggal dunia pasca bertanding melawan Ical Tobida. Dari hasil pertandingan itu, Tubagus Setia Sakti kalah TKO ronde 8 pada 26 Januari 2013. Diketahui, Tubagus mengalami pendarahan otak dan dinyatakan meninggal dunia keesokan harinya di Rumah Saki UKI, Cawang, Jakarta.
2. Oxon Palue
Oxon Palue menjadi petinju Tanah Air berikutnya yang meninggal setelah pertandingan. Saat itu, Oxon bertandung dengan Gerry Gio Toisuta dengan hasil seri 8 ronde. Setelah itu, Oxon sempat mengeluh karena keram kaki yang dialaminya pasca pertandingan. Pada 20 November 2012, Oxon dinyatakan meninggal dunia.
3. Affrizal Cotto
Petinju dengan nama lengkap Muhammad Afrizal juga mengalami pendarahan otak setelah bertanding melawan Irvan Barita Marbun. Dalam pertandingan tersebut, Affrizal kalah angka mutlak terhadap lawannya. Sebelumnya, Affrizal sempat dioperasi bagian kepala akibat pendarahan otak yang dialaminya. Pada 4 November 2012, Affrizal dinyatakan meninggal dunia.
4. Anis Dwi Mulya
Anis Dwi Mulya menjadi petinju berikutnya yang meninggal setelah bertanding. Pada 15 Maret 2007, Anis melakukan pertandingan melawan Irvan Bone dan kalah TKO ronde 6. Lima hari setelahnya, Anis dinyatakan meninggal dunia, tepatnya pada 5 Maret 2007.
5. Hendrik Bira
Hendrik Bira menjadi petinju tanah air berikutnya yang wafat setelah pertandingan. Hendrik wafat pada 5 Maret 2005. Sebelumnya, Hendrik bertanding melawan Mones Arepas dengan hasil Hendrik kalah TKO ronde 3 pada 3 Maret 2005.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca: Petinju Hero Tito Meninggal Usai Berlaga, Holywings Angkat Bicara
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini