Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Selain Hero Tito, ini 5 Petinju Tanah Air yang Meninggal Setelah Pertandingan

Hero Tito menambah daftar panjang petinju Tanah Air yang wafat setelah bertanding. Berikut 5 petinju yang meninggal usai pertandingan.

5 Maret 2022 | 14.55 WIB

Petinju Hero Tito merayakan kemenangannya usai mengalahkan petinju Marchel Layanay dalam pertandingan perebutan sabuk Kejuaraan Nasional versi Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTPI) kelas ringan junior 58,9 kilogram di  Malang, Jawa Timur, Sabtu (14/4). ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Perbesar
Petinju Hero Tito merayakan kemenangannya usai mengalahkan petinju Marchel Layanay dalam pertandingan perebutan sabuk Kejuaraan Nasional versi Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTPI) kelas ringan junior 58,9 kilogram di Malang, Jawa Timur, Sabtu (14/4). ANTARA/Ari Bowo Sucipto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari olahraga tinju Indonesia. Pada Kamis, 3 Maret 2022, petinju profesional, Hero Tito asal Malang, meninggal setelah bertanding melawan James Mokoginta tak sadarkan diri. Sebagaimana tersiar di sosial media, pembengkakan dan pendarahan otak sempat dialami Hero Tito setelah pertarungan di Holywings Gatsu Club V, pada Minggu, 27 Februari 2022 di Jakarta.

Petinju Nasional Meninggal Setelah Bertanding seperti Hero Tito

Kepergian Hero Tito menambah daftar panjang petinju Tanah Air yang meninggal setelah bertanding. Berikut daftar nama-nama petinju Indonesia yang meninggal setelah bertanding.

1. Tubagus Setia Sakti

Pada 27 Januari 2013 lalu, petinju profesional asal Indonesia, Tubagus Setia Sakti, meninggal dunia pasca bertanding melawan Ical Tobida. Dari hasil pertandingan itu, Tubagus Setia Sakti kalah TKO ronde 8 pada 26 Januari 2013. Diketahui, Tubagus mengalami pendarahan otak dan dinyatakan meninggal dunia keesokan harinya di Rumah Saki UKI, Cawang, Jakarta.

2. Oxon Palue

Oxon Palue menjadi petinju Tanah Air berikutnya yang meninggal setelah pertandingan. Saat itu, Oxon bertandung dengan Gerry Gio Toisuta dengan hasil seri 8 ronde. Setelah itu, Oxon sempat mengeluh karena keram kaki yang dialaminya pasca pertandingan. Pada 20 November 2012, Oxon dinyatakan meninggal dunia.

3. Affrizal Cotto

Petinju dengan nama lengkap Muhammad Afrizal juga mengalami pendarahan otak setelah bertanding melawan Irvan Barita Marbun. Dalam pertandingan tersebut, Affrizal kalah angka mutlak terhadap lawannya. Sebelumnya, Affrizal sempat dioperasi bagian kepala akibat pendarahan otak yang dialaminya. Pada 4 November 2012, Affrizal dinyatakan meninggal dunia.

4. Anis Dwi Mulya

Anis Dwi Mulya menjadi petinju berikutnya yang meninggal setelah bertanding. Pada 15 Maret 2007, Anis melakukan pertandingan melawan Irvan Bone dan kalah TKO ronde 6. Lima hari setelahnya, Anis dinyatakan meninggal dunia, tepatnya pada 5 Maret 2007.

5. Hendrik Bira

Hendrik Bira menjadi petinju tanah air berikutnya yang wafat setelah pertandingan. Hendrik wafat pada 5 Maret 2005. Sebelumnya, Hendrik bertanding melawan Mones Arepas dengan hasil Hendrik kalah TKO ronde 3 pada 3 Maret 2005.

NAOMY A. NUGRAHENI 

Baca: Petinju Hero Tito Meninggal Usai Berlaga, Holywings Angkat Bicara

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus