Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Katie Taylor mempertahankan statusnya sebagai ratu tinju kelas ringan yang tak terbantahkan dengan kemenangan luar biasa atas Natasha Jonas. Petinju asal Irlandia memenangkan pertandingan terakhir keduanya di perempat final Olimpiade London 2012. Taylor menang poin 96-94, 96-95 dan 96-95.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebenarnya Jonas, 36 tahun, membuat awal yang berani dengan melancarkan pukulan tangan kiri dan mencetak poin dengan jab. Namun, Taylor membalas dengan melepaskan kombinasi tiga pukulan cepat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kecepatan tangan Taylor membuat semua pukulannya terlihat sensasional, meski tidak berarti apa-apa untuk Jonas. Ia juga membalasnya dengan beberapa pukulan ke arah tulang rusuk Taylor pada ronde ketiga. Namun Taylor, 34 tahun, membalas dengan pukulan hampir serupa dan Jonas mundur kembali ke tali dan bersembunyi untuk melindungi dadanya.
Pada awal ronde keempat, pukulan Taylor sempat membuat Jonas terhuyung-huyung oleh serangan hook kanan dan kiri. Jonas hanya bertahan. Gerakan tangannya mulai tampak melambat ketika pukulan tinju dari kedua tangan Taylor tetap para ritme yang cepat.
Di ronde keenam, Jonas melancarkan serangan yang mengejutkan Taylor dan memaksa Taylor lebih banyak bertahan. Begitu pula di ronde ketujuh. Jonas membuat awal yang bagus dan mampu melukai Taylor dengan pukulan lurus ke arah kiri.
Pada ronde kedelapan pukulan Jonas mendaratkan pukulan hook kiri yang mengarah ke perut Taylor. Namun, sekali lagi, Taylor mengambil langkah untuk membentuk pertahanan yang tinggi.
Taylor tampak lebih segar di ronde kesembilan dan hidung Jonas mulai berdarah. Ia banyak melakukan pukulan ke arah yang tepat pada wajahnya. Hal itu membuat Taylor bisa mendominasi hingga bel mengakhiri pertandingan tinju selesai. Katie Taylor pun mampu mempertahankan statusnya sebagai ratu tinju kelas ringan yang tak terbantahkan.