Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sesi latihan bebas (FP) di Formula 1 pada umumnya dilangsungkan selama 1 jam. Akan tetapi pada Grand Prix Jepang dan Amerika Serikat (AS) pembalap diperbolehkan menjalani FP selama 90 menit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Direktur Pirelli Motorsport Mario Isola saat hadir di Formula 1 Belanda. Dirinya menjelaskan bahwa keputusan itu diambil untuk melakukan tes pada ban mobil balap.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mario Isola menyebut waktu FP yang lebih lama itu bertujuan untuk menyesuaikan karet ban untuk Formula 1 musim depan. Sebagai pemasok ban mobil balap F1, hal itu perlu dilakukan untuk mengumpulkan data.
“Latihannya akan mirip dengan sesi latihan biasa. Dan saya pikir kami telah menemukan solusi yang baik dengan itu," kata Isola seperti dikutip Tempo.co dari situs Speedweek hari ini, Selasa, 6 September 2022.
Lebih lanjut Mario Isola juga mengatakan bahwa penambahan waktu sesi latihan bebas ini ke depannya tidak hanya di gelar di Formula 1 Jepang dan AS saja. Namun, kata dia, itu juga bisa dilakukan di Grand Prix Eropa.
“Tentu saja, Anda harus melihat dulu apakah ide itu berjalan sesuai keinginan, apalagi baru pertama kali, kata pria berkebangsaan Italia tersebut.
Sekedar informasi tambahan, Formula 1 Jepang dijadwalkan bakal berlangsung pada 9 Oktober 2022 mendatang. Sementara itu Formula 1 Amerika Serikat akan dilangsungkan pada 23 Oktober 2022.
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto