Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Zhang Zhi Jie Meninggal setelah Kolaps di Arena Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024, Begini Kronologinya

Seorang pemain muda Cina, Zhang Zhi Jie, meninggal setelah kolaps di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 yang tengah berlangsung di Yogyakarta.

1 Juli 2024 | 06.14 WIB

Ilustrasi Bulu tangkis. ANTARA/Maha Eka Swasta
Perbesar
Ilustrasi Bulu tangkis. ANTARA/Maha Eka Swasta

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari penyelenggaraan Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 yang tengah berlangsung di Yogyakarta. Pemain bulu tangkis muda Cina, Zhang Zhi Jie, meninggal dunia, Minggu, 30 Juni, setelah kolaps di lapangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Zhang Zhi Jie diturunkan pada partai ketiga saat tim beregu campuran Cina bersua Jepang di GOR Among Raga, Yogyakarta pada sore harinya. Saat kedudukan imbang 11-11 pada gim pertama, Zhang Zhi Jie yang tengah menghadapi Kazuma Kawano tiba-tiba kolaps. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Ia tergeletak di tengah lapangan pertandingan dan sempat kejang-kejang. Tim medis pun bergegas menghampiri untuk memberi pertolongan pertama sebelum akhirnya melarikan tunggal putra muda Cina itu ke rumah sakit dengan ambulans.

Sempat mendapat perawatan intensif di rumah sakit, Zhang Zhi Jie akhirnya tak tertolong. Pemain berusia 17 tahun itu meninggal dunia pada pukul 23.20 WIB.

Pihak Badminton Asia, PBSI, dan penyelenggara Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 telah mengeluarkan pernyataan bersama terkait kabar meninggalnya Zhang Zhi Jie.

"Zhang Zhi Jie dari Tiongkok, pemain tunggal, pingsan di lapangan saat pertandingan malam hari lalu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia pada pukul 23.20 waktu setempat kemarin. 

Zhi Jie sedang memainkan pertandingan penyisihan grup melawan Jepang ketika dia pingsan dan dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis. Dia dibawa dengan ambulans siaga dalam waktu kurang dari dua menit untuk dilarikan ke rumah sakit.

Badminton Asia, PBSI dan Panitia Penyelenggara turut berduka cita dan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada orang tua Zhang, keluarga dan Asosiasi Bulutangkis China (CBA). Dunia bulutangkis kehilangan pemain berbakat."

Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 dijadwalkan berlangsung di GOR Among Raga, Yogyakarta pada 28 Juni–2 Juli untuk kategori beregu campuran. Setelah itu, kompetisi akan dilanjutkan dengan perebutan gelar kategori individu yang bergulir pada 3–7 Juli 2024.

Kabar kepergian Zhang Zhi Jie untuk selama-lamanya jelas jadi duka mendalam bagi seluruh insan bulu tangkis. Pebulu tangkis tunggal putri andalan India, Pusarla Sindhu, pun telah menyampaikan ungkapan dukanya atas kepergian Zhang Zhi Jie.

“Kabar yang sungguh memilukan datang dari Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia terkait meninggalnya pemain muda bernama Zhang Zhi Jie,” tulis Pusarla Sindhu via X.

“Saya menyampaikan belasungkawa terdalam untuk keluarga Zhang dalam menjalani masa yang sedih ini. Dunia telah kehilangan talenta luar biasa.”

Nurdin Saleh

Nurdin Saleh

Bergabung dengan Tempo sejak 2000. Kini bertugas di Desk Jeda, menulis soal isu-isu olahraga dan gaya hidup. Pernah menjadi juri untuk penghargaan pemain sepak bola terbaik dunia Ballon d'Or.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus