Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sepeda motor matik yang dipakai untuk libur akhir tahun baik itu mengunjungi berbagai destinasi wisata hingga pulang ke kampung halaman pastinya menempuh perjalanan panjang.
Kepala mekanik Ahass Putera Merdeka Cibubur, Anvany Irawan menjelaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan usai motor menempuh perjalanan jauh.
Baca: Tip Modifikasi Jok Sepeda Motor Agar Nyaman Dipakai Harian
- Periksa oli mesin, penggantian oli mesin disarankan setiap 2000 kilometer. Periksa kembali jarak tempuh yang sudah dilalui sepeda motor. Setelah melakukan perjalanan panjang, mulai kondisi macet, hingga mesin digas pada putaran tinggi. Tentunya butuh perhatian sudah berapa kilometer kah oli mesin menempuh jarak.
Jangan sampai oli yang dipakai melebihi batas maksimal sepeda motor karena akan berpengaruh pada umur mesin sepeda motor.
- Periksa kampas rem, kondisi tanjakan, turunan, hingga macet membuat kinerja rem meningkat, dan komponen ini harus diperiksa apakah sudah menipis. Pengecekan bertujuan agar motor tetap aman untuk kembali dipakai dalam aktivitas sehari-hari.
- Periksa air radiator, perlu diperhatikan kembali setelah melakukan perjalanan jauh. Motor matik yang memakai radiator harus memeriksa air radiator atau coolant. Saat kondisi mesin panas, air radiator dalam jangka waktu tertentu bisa berkurang.
- Periksa bagian CVT, terutama bagian V-belt yang disarankan untuk ganti tiap 24 ribu kilometer. selain itu kampas ganda juga harus diperiksa karena saat kondisi macet dan nanjak bekerja lebih berat.
- Periksa bearing atau laher, di bagian ini tentunya perlu pemeriksaan, karena tak jarang saat perjalanan jauh motor menghantam jalan rusak dan lubang. Jika ini terjadi terus menerus laher lama-lama akan aus dan terjadi oblak pada roda.
Baca: Tip Merawat Velg yang Sudah Dicat Ulang pada Sepeda Motor
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini