Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Pada sebuah sepeda motor, busi memiliki fungsi untuk mengubah tegangan listrik yang berasal dari koil untuk diubah menjadi percikap api yang akan membakar campuran bahan bakar dan udara yang berada di dalam ruang mesin.
Pada umumnya, busi sepeda motor yang banyak dijumpai di sebuah motor adalah busi standar. Busi standar merupakan busi bawaan dari pabrik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, sudah tahukah Anda kapan waktu yang tepat untuk mengganti busi motor?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Secara umum, busi standar memiliki masa pakai antara 8 hingga 20 ribu kilometer. Namun, melansir laman Suzuki, disebutkan bahwa harus dilakukan pengecekan busi setiap 4 ribu kilometer.
Pengecekan dilakukan supaya busi bersih dari kotoran dan jarak elektroda pada busi masih sesuai dengan spesifikasi motor.
Ciri-ciri busi yang harus segera diganti adalah motor mulai susah untuk di-starter dan busi mulai terlihat hitam tercampur kotoran serta jarak penutup ke inti elektroda sudah mulai melar dari ukuran standar.
Kalau Anda sudah menjumpai busi Anda dengan kondisi seperti itu, Anda harus segera menggantinya dengan yang baru.
EIBEN HEIZIER
Baca : Servis Mobil Secara Berkala, Bagian-bagian ini Perlu Dicek