Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

Hyundai Indonesia akan Produksi Mobil Listrik Murah di Awal 2024

Saat ini Hyundai Global tengah menguji mobil listrik berukuran kecil di Eropa. Mobil itu diduga versi listrik dari Hyundai Casper.

31 Oktober 2023 | 22.39 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) akan memproduksi mobil listrik baru pada semester I 2024. Mobil listrik ini akan diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. "Mobil listrik dengan harga kompettitif," kata COO HMID Fransiscus Soerjopranoto di Jakarta, Selasa, 31 Oktober 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski demikian, Soerjo masih enggan memberikan bocoran tentang mobil listrik apa yang akan diproduksi tahun depan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat ini, pabrik Hyundai di Indonesia memproduksi beberapa model seperti Ioniq 5, Creta, Stargazer, dan Stargazer X. Sedangkan Santa Fe dirakit secara CKD (completely knock down). 

Jika melihat sinyal yang diberikan Hyundai Indonesia, kemungkinan besar model mobil listrik yang akan diproduksi di semester I tahun depan memiliki range harga di bawah Ioniq 5. 

Saat ini, Ioniq 5 ditawarkan ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 684,2 juta (Prime Standard Range) hingga Rp 784,1 juta (Signature Long Range). Sedangkan Ioniq 6 dibanderol Rp 1,197 miliar. 

Sedangkan di segmen mobil listrik murah, Hyundai diketahui tengah menguji mobil listrik berukuran kecil yang kemungkinan besar adalah Casper. Model ini memiliki versi mesin bensin 1.000 cc dan sudah dipasarkan di sejumlah negara. Sementara itu, model mobil listriknya baru diuji jalan di Eropa. 

Mobil listrik berukuran kecil disebut mampu menghasilkan daya 181 hp. Namun, belum ada informasi teknis tentang kapasitas baterainya. 

Jika benar, pasar mobil listrik murah akan semakin ramai. Saat ini ada Neta V dan Citroen e-C3 yang dipasarkan dengan harga di bawah Rp 400 juta. Lalu ada Wuling Air ev dengan rentang harga Rp 200 juta-Rp 300 jutaan. 

Besar kemungkinan Hyundai akan mengisi model yang akan bersaing dengan Neta V dan Citroen e-C3. Potensi Hyundai untuk memasarkan mobil listrik dengan harga lebih murah terbuka lebar. Apalagi pabrik baterai Hyundai yang dibangun di Cikarang mulai beroperasi tahun depan.

Pilihan Editor: 
Samsung SDI Bakal Pasok Baterai Mobil Listrik Hyundai Mulai 2026

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus