Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

ICE-u Ingatkan Pemasangan Kaca Film Mobil Listrik Tak Boleh Sembarangan

ICE-u mengingatkan bahwa pemasangan kaca film di mobil listrik berbeda dengan apa yang ada di mobil bensin. Simak selngkapnya di sini:

18 Januari 2024 | 16.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
ICE-u dipercaya menjadi kaca film OEM mobil listrik seperti Wuling Binguo EV, MG 4 EV dan MG ZS EV. TEMPO/Erwan Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Mengganti kaca film untuk mobil listrik ternyata tidak sama seperti mobil biasa. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan agar tidak berujung kerusakan di berbagai bagian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Presiden Direktur PT Global Auto International, Andi Setiawan, selaku distributor kaca film ICE-u, menjelaskan ada beberapa hal yang harus dipahami saat mengganti kaca film di mobil listrik agar tidak menjadi masalah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pengaplikasiannya berbeda dengan mobil biasa. Karena ada hal yang harus dilakukan agar saat memasang kaca film, cairannya tidak masuk ke dalam mobil dan mengenai baterai," kata Andi di Jakarta, Rabu, 17 Januari 2024.

Dia menambahkan dalam pemasangan, teknisi harus menggunakan alat tambahan agar air tidak masuk ke sela kaca, terutama di bagian kaca depan dan dasbor. Hal tersebut disebabkan air bekas pemasangan kaca film berpotensi mengalir ke sela-sela baterai yang disimpan di bagian dek kabin.

Apabila hal ini terjadi, maka dapat menimbulkan kerusakan pada baterai dan berujung mobil eror. "Ada kasus sebelumnya pada mobil listrik Wuling. Itu pengaplikasiannya salah, jadi ada air yang masuk ke baterai dan membuat kerusakan. Jadi caranya salah saat pemasangan," tutur dia.

Dampaknya, mobil listrik Wuling Binguo tersebut dilaporkan mengalami kerusakan di bagian tuas transmisi yang diduga terjadi lantaran terkena air dari pemasangan kaca film.

"Bila ada air yang masuk ke dalam bagian baterai, sudah pasti bisa menimbulkan masalah. Jadi ketika melakukan pemasangan, jangan asal, ada hal yang harus diperhatikan," ungkap Andi.

Diberitakan sebelumnya, seorang pemilik Binguo EV mengalami masalah pada tuas transmisi usai mengganti kaca film. Masalah pada mobil listrik itu muncul di layar panel meter P dan A dicoret yang mengindikasikan adanya error di bagian elektrik parking brake dan auto hold. Hal ini memengaruhi perpindahan tuas transmisi hingga tidak bisa masuk ke posisi D, dan diam di posisi P.

"Ternyata berpengaruh ke sistem gear shifter, indikatornya menyala tapi stuck di P saja, awalnya bisa diputar ke P R N, kadang bisa P R N D, lalu P saja," tulis dia lewat postingan di akun Instagramnya.

Pemilik kendaraan mengaku kalau masalah ini terjadi usai ia melakukan penggantian kaca film. Padahal pada pemasangan sudah menutup bagian dasbor dengan handuk, dan plastik agar air tidak rembes ke bagian elektrikal.

Namun usai ia membawa Wuling Binguo itu ke bengkel resmi, ternyata masalah itu terjadi karena ada cairan yang menyebabkan masalah pada elektrikal.

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus