Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Mobil

Pabrik BYD di Indonesia Bakal Punya Kapasitas Produksi 150 Ribu Unit per Tahun

Pabrik BYD di Indonesia akan difokuskan untuk memenuhi permintaan mobil listrik di pasar domestik.

16 Februari 2024 | 18.55 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau mobil BYD pada pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 15 Februari 2024. IIMS tahun ini membidik 470 ribu pengunjung selama 11 hari dan transaksi Rp5,3 triliun atau naik dari IIMS 2023 sebesar Rp5,2 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Perbesar
Presiden Joko Widodo meninjau mobil BYD pada pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 15 Februari 2024. IIMS tahun ini membidik 470 ribu pengunjung selama 11 hari dan transaksi Rp5,3 triliun atau naik dari IIMS 2023 sebesar Rp5,2 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - BYD Motor Indonesia akan mendirikan pabrik di Indonesia untuk memproduksi mobil listriknya. Hanya saja, masih belum ada informasi terkait tanggal pasti dimulainya pembangunan pabrik BYD ini, termasuk lokasinya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Saat ini sedang dalam progres, nanti kami informasikan saat sudah siap. Kapasitas produksinya kami targetkan 150.000 unit per tahunnya. Kami akan impelementasikan secara bertahap,” kata President Director PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhao saat ditemui di arena pameran IIMS 2024 pada hari ini, Jumat, 16 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Eagle juga belum bisa memastikan apakah mobil listrik BYD buatan pabrik Indonesia ini akan diekspor atau tidak. Namun, dia memastikan bahwa kapasitas produksi di pabriknya di Indonesia ini akan difokuskan untuk memenuhi permintaan konsumen di Tanah Air.

“Pabrik lokal kami pastinya harus memenuhi kebutuhan pasar Indonesia terlebih dahulu, prioritasnya untuk pasar lokal,” ujarnya.

Sebelumnya, BYD akan menggelontorkan dana US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 20,3 triliun untuk membangun pabriknya di Indonesia pada tahun ini. Kabar ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

“Dari informasi yang kami dapat saat berbincang dengan eksekutif BYD, investasinya adalah US$ 1,3 miliar. Kapasitas produksi 150 ribu per tahun," kata Airlangga dalam video sambutannya di acara Grand Launching BYD di Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024.

General Manager BYD Asia-Pasifik Liu Xueliang mengatakan bahwa pabrik BYD di Indonesia akan dibangun tahun ini. Saat ini, Liu mengaku pihaknya tengah melakukan studi untuk pembangunan pabrik di Tanah Air.

“Kalau kami bikin pabrik di sini, harus melayani pasar lokal sebanyak mungkin," ucap Liu.

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus