Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Land Rover Defender merupakan salah satu ikon mobil off-road asal Inggris. Defender termasuk yang paling awet diproduksi, sejak 1983 hingga model terakhir pada 2016. Modelnya juga abadi, alias begitu-begitu saja. Kotak. Nah, karena desain khas kotak inilah yang membuatnya menjadi mobil legendaris hampir di seluruh dunia.
Dari sejarah panjang model ini, banyak yang melakukan modifikasi, terutama di sektor mesin. Bisa saja karena pemilik merasa tidak puas dengan performa mesin bawaan pabrik. Nah, Himalaya---sebuah bengkel spesialis upgrade Defender---menggunakan Land Rover Defender 110 sebagai basis proyek Spectra 110 Crew Cab.
Baca: Mobil Land Rover Pangeran Philip Terguling, Tak Mengalami Cedera
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Himalaya mengeluarkan mesin bawaan pabrik Defender dan menggantinya dengan mesin Chevrolet Corvette berkonfirgurasi V8 LS3 6,3 liter. Mesin ini mampu menghasilkan output 525 HP dengan torsi puncak 671 Newton meter. Himalaya menggunakan model Land Rover Defender 110 sebagai basisnya.
Interior Land Rover Defender garapan bengkel Himalaya ini menggunakan mesin Corvette V8 6,3 liter. (Himalaya)
Mesin jauh lebih dahsyat dibanding mesin V8 5,5 liter yang digunakan pada Land Rover Defender Works V8 edisi 70 tahun pabrikan ini yang diluncurkan pada Januari 2018. Mesin edisi khusus ini hanya sanggup menghasilkan 405 PS (399 HP) dengan torsi puncak 515 Newton meter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kembali ke ubahan pada sektor mesin. Himalaya, yang menggarap ubahan ini, meneruskan tenaga dari mesin Corvette ke keempat roda penggerak melalui transmisi otomatis enam percepatan. "Pengemudi tidak akan ragu dengan performa dan daya mobil ini," tulis Himalaya seperti dikutip dari Motor1, 22 Januari 2019.
Mesin memang menjadi 'mainan utama' Himalaya dalam proyek ini. Meski demikian, sektor interior juga dipermanis, termasuk membenamkan perangkat modern seperti cluster instrumen baru, layar sentuh Alpine dengan konektivitas Apple CarPlay. Untuk kenyamanan pengemudi dan penumpang, Himalaya mengganti jok lama dengan satu set jok kulit Recaro. Hampir semua yang ada di interior dibungkus dengan kulit hitam dan kursi belakang memiliki kombinasi warna dua-nada (dual tone).
Baca: Land Rover Defender 2020 Tak Segarang Model Lama
Eksteriornya juga tidak biasa. SUV berbentuk kotak diberi ban Toyo Open Country 37 inci dan roda Sawtooth Alloy 18 inci berwarna hitam mengkilap. Kontras dengan warna bodi matte gunmetal grey. Lift 4 inci dengan Fox Performance Shocks dan suspensi Extreme Currie Hi-Flex yang dapat digunakan untuk melaju di segala permukaan jalan.
Menariknya, Himalaya menawarkan garansi untuk mesin dan transmisi sejauh 24 ribu mile atau 2 tahun, mana yang terlebih dahulu tercapai. Tertarik?