Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengatakan kehadiran Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ketujuh Jokowi dalam retret kepala daerah menunjukkan kesinambungan kepemimpinan nasional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal itu disampaikan Prabowo saat memimpin jamuan makan malam bersama para kepala daerah dan taruna di Ruang Makan Husein, Kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis, 27 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Dua presiden yang sebelum saya menjabat hadir di sini. Dua presiden dengan 20 tahun pengalaman dalam memimpin bangsa ini. Dan tentunya kita bersyukur atas semua pengabdian semua presiden sebelum saya menjabat," kata Prabowo dalam keterangan resmi, Kamis.
Menurut Prabowo, kedua pemimpin itu memiliki pengalaman yang mampu mengendalikan bangsa dan negara, pun menjaga untuk menghindari perpecahan.
"Pak SBY, Pak Jokowi, 20 tahun Bapak telah mengendalikan bangsa dan negara, menjaga negara menghindari perpecahan, menjaga bangsa dan negara menghindari diganggu oleh bangsa lain," kata Prabowo.
Prabowo mengatakan pentingnya persatuan dan kerja sama bagi seluruh kepala daerah dalam menjalankan amanah untuk melayani rakyat. Kepala Negara mengingatkan bahwa meskipun berasal dari latar belakang yang beragam, seluruh kepala daerah harus menyadari bahwa mereka adalah bagian dari satu bangsa yang utuh.
Presiden Prabowo Subianto sebelumnya memimpin Upacara Parade Senja di Lapangan Pancasila Akmil Magelang, Kamis, 27 Februari 2025. Dalam upacara itu, hadir pula SBY dan Jokowi.
Prabowo dijadwalkan memberikan pengarahan dalam rangka pembelajaran orientasi kepemimpinan bagi kepala daerah seluruh Indonesia pada Jumat, 28 Februari 2025.
Sehari sebelumnya Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah hadir dalam retret. Dia tiba di Akmil pada pukul 09.30 WIB. Jurnalis dilarang memasuki area retret ketika Gibran menyampaikan materi.
Gibran berpesan kepada para kepala daerah agar tak melewatkan arahan yang akan disampaikan Prabowo. Dia meninggalkan kompleks Akmil pada pukul 10.45 WIB.
Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto sebelumnya menegaskan bahwa retret kepala daerah bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan mereka.
Saat berada di Magelang pada Sabtu, 22 Februari 2025, Bima menyampaikan bahwa Kementerian Dalam Negeri bertanggung jawab dalam memperkuat kompetensi setiap kepala daerah.
Jamal A. Nash berkontribusi dalam tulisan ini.