Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 20 orang bakal berlaga dalam pemilihan rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) 2024-2029. Mereka telah mengambil nomor urut yang telah digelar pada Selasa, 24 Oktober lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) ITS Mohammad Nuh mengatakan, sebelumnya terdapat 104 kandidat yang memenuhi persyaratan untuk mendaftar. Dari 104 kandidat tersebut, 20 orang berhasil menyelesaikan berkas pendaftaran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Alhamdulillah pendaftar bacarek dari setiap periode terus meningkat, ini pertanda bahwa proses regenerasi kepemimpinan di ITS berjalan dengan baik,” tuturnya pada Kamis, 26 Oktober 2023 dilansir dari situs ITS.
Profesor yang akrab disapa Nuh tersebut juga berujar pemilihan rektor ITS akan berlangsung dengan komitmen damai. Komitmen ini dinyatakan dalam deklarasi damai yang diikrarkan oleh 20 bacarek ITS. “Kami lakukan pemilihan rektor ini dengan rasa kekeluargaan, bukan kompetisi,” katanya.
Para bakal calon rektor terdaftar telah memenuhi berbagai persyaratan yang diwajibkan, meliputi cek kesehatan fisik dan jiwa, dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), dan lainnya. Pada nomor urut ke-1, terdaftar Subchan dari Departemen Matematika. Selanjutnya, Agus Muhamad Hatta dari Departemen Teknik Fisika menempati nomor urut ke-2.
Pada nomor urut ke-3 Tri Arief Sardjono dari Departemen Teknik Biomedik, nomor urut ke-4 ditempati oleh Sri Gunani Partiwi dari Departemen Teknik Sistem dan Industri, serta Umi Laili Yuhana dari Departemen Teknik Informatika dengan nomor urut ke-5, dan Ketut Buda Artana dari Departemen Teknik Sistem Perkapalan dengan nomor urut ke-6.
Selanjutnya pada nomor urut ke-7 Juwari dari Departemen Teknik Kimia, nomor urut ke-8 ditempati oleh Sungging Pintowantoro dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi, nomor urut ke-9 ditempati oleh Hamzah Fansuri dari Departemen Kimia, serta nomor urut ke-10 ditempati oleh Suntoyo dari Departemen Teknik Kelautan.
Tak Ketinggalan, Machsus dari Departemen Teknik Infrastruktur Sipil turut mendaftar dengan nomor urut ke-11. Dilanjut dengan nomor urut ke-12 oleh Lalu Muhamad Jaelani dari Departemen Teknik Geomatika, dan nomor urut ke-13 Siti Machmudah dari Departemen Teknik Kimia.
Menempati nomor urut ke-14, hadir pula Ahmad Rusdiansyah dari Departemen Teknik Sistem dan Industri, nomor urut ke-15 ditempati Trika Pitana dari Departemen Teknik Sistem Perkapalan, nomor urut ke-16 Bambang Pramujati dari Departemen Teknik Mesin, serta nomor urut ke-17 Imam Baihaqi dari Departemen Manajemen Bisnis.
Adapun nomor urut ke-18 diduduki oleh Agung Purniawan dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi, nomor urut ke-19 dipegang oleh Harus Laksana Guntur dari Departemen Teknik Mesin, serta terakhir pada nomor urut ke-20 ditempati Surya Sumpeno dari Departemen Teknik Komputer.
Selanjutnya, menurut Ketua Panitia Pemilihan Calon Rektor ITS Triyogi Yuwono, ke-20 bacarek ini akan melanjutkan ke tahapan berikutnya yaitu pemaparan rencana strategis dalam lima tahun ke depan yang akan berlangsung pada 13 – 14 November mendatang. “Dalam momentum pemaparan ini seluruh sivitas akademika ITS dapat mengajukan pertanyaan secara terbuka kepada para bacarek,” ungkap mantan Rektor ITS periode 2011 – 2015 tersebut.
Pada kesempatan yang sama, Rektor ITS Mochamad Ashari mengungkapkan dukungannya kepada para bacarek periode 2024 – 2029. Calon rektor yang diperbolehkan mendaftar kali ini maksimal berusia 60 tahun pada saat pergantian masa jabatan rektor pada April 2024.
Ia berharap, rektor yang kelak akan menggantikannya dapat memaksimalkan strategi untuk mewujudkan Rencana Induk Pengembangan (Renip) ITS yang telah disusun hingga 2045. “Melalui regenerasi ini, diharapkan rektor selanjutnya akan lebih lincah dan dinamis dalam mewujudkan cita-cita ITS,” kata dia.