Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

5 Kandidat Pilgub Sumsel 2024, Eks Gubernur Herman Deru Vs Mantan Wagub Mawardi Yahya?

Kontestasi Pilgub Sumsel 2024, akankah mantan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru melawan eks Wagub Mawardi Yahya? Siapa kandidat lain?

19 April 2024 | 10.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia akan kembali menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada Rabu 27 November 2024 mendatang. Pada Pilkada serentak nantinya akan dipilih 512 kepala daerah tingkat kabupaten/kota. Hampir seluruh provinsi di Indonesia akan berganti kepala daerah, termasuk Pilgub Sumsel 2024 untuk pemilihan Gubernur Sumatera Selatan periode 2024-2029.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gubernur Sumatera Selatan sebelumnya dijabat oleh Herman Deru, dengan masa bakti 2018- 2023. Adapun saat ini posisi Gubernur Sumatra Selatan saat ini dipegang Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni yang dilantik pada 2 Oktober 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada Pilkada tahun ini beberapa tokoh telah mengkonfirmasi bakal ikut serta berkompetisi dalam Pilgub Sumsel. Mulai dari mantan kepala daerah hingga anggota DPR.

Berikut profil bakal calon gubernur Sumsel.

1. Herman Deru

Herman Deru merupakan Gubernur Sumsel dengan masa jabatan 2018- 2023. Calon Gubernur yang berasal dari fraksi ini sebelumnya pernah menjabat sebagai Bupati OKU Timur pada tahun 2005. Ia menghabiskan masa jabatan tersebut selama 2 periode hingga pada tahun 2015. Pada periode kedua Herman Deru yang berpasangan dengan Kholid Mawardi berhasil menang telak dengan suara 94,86 persen.

Herman lahir 17 November 1967. Sejak remaja Herman telah aktif berorganisi. Beberapa jabatan organisasi yang pernah dipangku Herman seperti Komisi Ekonomi DPD KNPI Tingkat I Sumatera Selatan 1997, Wakil Bendahara Pengurus Cabang Nahdatul Ulama Palembang 1997, Dewan Penyantun STIE Trisna Negara, Belitang 1997, Pembina Lingkar Studi Mahasiswa Sumatera Selatan 1998, Dewan Penasehat Taekwondo Indonesia Cabang Palembang 1999, Dewan Penasehat PALATRA (Pecinta Alam Trisna Negara) OKUT, Wakil Ketua Lembaga Kajian dan Pembangunan SDM Palembang (1999-sekarang), dan Ketua Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia (2019-sekarang).

2. Mawardi Yahya

Mawardi Yahya mantan Wakil Gubernur Sumsel tahun 2018-2023 akan turut serta dalam Pilkada Sumsel. Mawardi juga mengaku telah memilih Harnojoyo, mantan Wali Kota Palembang, selaku wakil untuk mendampinginya dalam pencalonan.

Mawardi Yahya sebelumnya mendampingi Herman Deru sebagai Wakil Gubernur Sumsel. Karier politik pria 66 tahun ini dimulai pada tahun 1999. Ketika itu ia terpilih menjadi Ketua DPRD OKU. Selanjutnya karier politik Mawardi semakin naik, dengan duduk sebagai Bupati OKU selama 2 periode. Selanjutnya barulah ia maju ke Pilgub 2018.

Dalam perjalanan politiknya Mawardi berafilasi dengan beberapa parpol seperti Gerindra dan Golkar.

Mawardi merupakan putra daerah asli OKI yang lahir pada 2 Maret 1958 di Sukaraja Batu, Indralaya Selatan, Ogan Ilir, Sumsel. Menamatkan strata 1 di Universitas Palembang. Mawardi menikah dengan Fauziah dan dikaruniai 5 orang anak. Dua diantara anaknya, Ahmad Wazir Noviadi dan Panca Wijaya Akbar mengikuti jejak sang ayah menduduki kursi Bupati OKI pada periode 2016-2017 dan 2021- 2026.

3. Popo Ali Martopo

Popo Ali yang menjabat Bupati Ogan Komering Ulu mengkonfirmasi telah membuka komunikasi untuk maju dalam Pilgub Sumsel.

Popo merupakan pria kelahiran 10 Mei 1982. Merupakan tamatan dari Deakin University Melbourne, Australia. Pria 42 tahun ini memulai karier politiknya saat menjadi anggota DPRD Sumsel pada tahun 2009- 2014. Kemudian pada tahun 2016 ia memenangkan Pilkada Kabupaten Ogan Komering Ulu dari fraksi partai PPP.

Baru- baru ini Popo Ali yang diwakili oleh Staf Bidang Ekonomi dan Pembangunan OKU, Amroelian Thoni memperoleh penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia Sumsel di Griya Agung, Palembang, Sumsel pada Senin 25 Maret 2024. Penghargaan tersebut diterima Popo sebagai birokrat peduli pers.

4. Heri Amalindo

Heri Amalindo Bupati Penukal Abab Lematang Ilir dikabarkan akan maju dalam Pilgub Sumsel. Heri lahir di Lahat, 24 September 1963. Tamatan S1 Teknik Sipil Universitas Sriwijaya ini sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Musi Banyuasin dan Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumsel tahun 2009. Sebelum duduk sebagai Bupati PALI Heri pernah menjabat sebagai PJS pada tahun 2013- 2015.

5. Edy Santana

Edy Santana merupakan Wali Kota Pelembang dalam 2 periode masa jabatan, yakni 2003- 2013. Edy merupakan Pria kelahiran Pangkal Pinang, 20 Januari 1957. Edy menyandang jabatan sebagai DPR RI Dapil Sumsel.

Sebelumnya Edy yang menyandang gelar Magister Teknik dari Universitas Sriwijaya beberapa kali menjabat posisi strategis dalam pembangunan Provinsi Sumsel, diantaranya yaitu: Kepala Dinas Tata Kelola Kota Palembang (2003), Kepala Dinas PU Sumsel (2000-2002 ) Kasubdin Bina Manfaat dan Pengairan Perdesaan Dinas Kimpraswil Kota Palembang (1999-2000), Pimpro Peningkatan/Pengembangan Situs Kerajaan Sriwijaya, dan Dinas PU Pengairan Sumatera Selatan (1994 - 1998), Pimpro Pengembangan Rawa(Reklamasi) Kotamadya Palembang, Dinas PU Pengairan Sumatera Selatan (1993 - 1998).

Kini Edy dikabarkan akan maju dalam perhelatan Kepala Daerah Sumsel pada November 2024 mendatang.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus