Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
JAKARTA – Pemerintah meminta rumah sakit menyiapkan ketersediaan tempat tidur 10-30 persen dari kapasitas guna mengantisipasi kenaikan angka kasus Covid-19. Sejumlah tempat disiapkan untuk lokasi isolasi mandiri, seperti Wisma Atlet dan beberapa tempat yang dikelola pemerintah daerah.
"Jadi, kewaspadaan, kami betul-betul diingatkan. Pertama, kami sudah siapkan tempat-tempat untuk isolasi mandiri," kata juru bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril, Senin, 11 Juli 2022.
Dia mengatakan pemerintah juga sudah menyiapkan obat-obatan serta alat pelindung diri (APD) guna mengantisipasi kenaikan angka kasus Covid-19. Pemerintah daerah diminta gencar melakukan pemeriksaan ataupun pelacakan agar kasus positif Covid-19 dapat diketahui secara riil. "Berapa pasien positif agar bisa isolasi. Sebab, dengan isolasi, ia tidak akan menulari orang lain," ujarnya.
Menurut Syahril, tiga provinsi mengalami peningkatan jumlah kasus Covid-19, yakni DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. "Jadi, warning kepada tiga aglomerasi ini, menjadi catatan kami harus super ketat dan betul-betul meningkatkan kewaspadaan bersama.”
Syahril menyampaikan bahwa vaksinasi dosis penguat alias booster akan menjadi syarat masyarakat beraktivitas di ruang publik. "Ini bukan menjadi suatu kewajiban atau pemaksaan, melainkan justru untuk melindungi. Bukan hanya melindungi diri sendiri, tapi juga (melindungi) masyarakat di area publik," tuturnya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo