Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) merupakan perguruan tinggi negeri yang berlokasi di Serang, Banten. Tahun ini, Untirta telah membuka pendaftaran mahasiswa baru melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 untuk jenjang Sarjana (S1) dan Diploma Tiga (D3).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pendaftaran SNBP Untirta berlangsung pada 4-18 Februari 2025. Siswa yang bisa mendaftar lewat jalur SNBP adalah siswa kelas akhir dari SMA, SMK, MA, atau sederajat yang memenuhi kriteria eligible. Hasil seleksi akan diumumkan pada 18 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar ke Untirta melalui jalur SNBP 2025, penting untuk mengetahui daya tampung dan jumlah peminat di setiap program studi (prodi) karena persaingan untuk diterima di kampus ini cukup ketat.
Lalu, berapa daya tampung program studi di Untirta untuk SNBP 2025? Simak informasinya berikut ini.
Daya Tampung Program Studi di Untirta Jalur SNBP 2025
Setiap tahunnya, Untirta menyediakan kuota tertentu bagi calon mahasiswa yang masuk melalui jalur SNBP. Daya tampung yang tersedia berbeda untuk setiap program studi, tergantung pada kapasitas kampus dan kebijakan penerimaan mahasiswa baru.
Berdasarkan informasi dari laman SNPMB BPPP Kemdikbud, Untirta membuka 48 program studi untuk SNBP 2025. Dari jumlah tersebut, Untirta menyediakan kuota sebanyak 2.258 kursi untuk untuk jenjang S1 dan 148 kursi untuk D3.
Ilmu Hukum menjadi prodi dengan daya tampung terbanyak di SNBP Untirta, yakni sebanyak 168 kursi. Kemudian ada juga prodi Agroteknologi dengan 90 kursi. Selanjutnya ada prodi Ilmu Komunikasi dengan kuota sebanyak 85 kursi.
Untuk lebih jelasnya, berikut daftar daya tampung program studi di Untirta jalur SNBP 2025
- S1 Teknik Mesin: 55
- S1 Teknik Elektro: 55
- S1 Teknik Industri: 55
- S1 Teknik Metalurgi: 50
- S1 Teknik Kimia: 55
- S1 Teknik Sipil: 55
- S1 Agribisnis: 81
- S1 Agroteknologi: 90
- S1 Ilmu Perikanan: 50
- S1 Pendidikan Biologi: 50
- S1 Pendidikan Matematika: 71
- S1 Pendidikan Vokasional Teknik Elektro: 30
- S1 Pendidikan Vokasional Teknik Mesin: 31
- S1 Pendidikan Fisika: 31
- S1 Pendidikan Kimia: 45
- S1 Pendidikan IPA: 35
- S1 Teknologi Pangan: 47
- S1 Ilmu Keolahragaan: 20
- S1 Gizi: 17
- S1 Kedokteran: 12
- S1 Informatika: 50
- S1 Keperawatan: 20
- S1 Ilmu Kelautan: 40
- S1 Hukum: 168
- S1 Manajemen: 78
- S1 Akuntansi: 78
- S1 Ekonomi Pembangunan: 62
- S1 Administrasi Publik: 70
- S1 Ilmu Komunikasi: 85
- S1 Pendidikan Non Formal: 38
- S1 Pendidikan Bahasa Indonesia : 71
- S1 Pendidikan Bahasa Inggris: 65
- S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar: 45
- S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini: 52
- S1 Ekonomi Syariah: 62
- S1 Pendidikan Sosiologi: 37
- S1 Pendidikan Sejarah: 37
- S1 Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan: 37
- S1 Pendidikan Seni Pertunjukan: 30
- S1 Bimbingan Dan Konseling: 42
- S1 Pendidikan Khusus: 32
- S1 Ilmu Pemerintahan: 57
- S1 Peternakan: 40
- S1 Statistika: 20
- D3 Akuntansi: 37
- D3 Perbankan Dan Keuangan: 37
- D3 Manajemen Pemasaran: 37
- D3 Perpajakan: 37
Jadwal Pelaksanaan SNBP 2025
Berikut jadwal lengkap pelaksanaan SNBP 2025.
- Pengumuman kuota sekolah: 28 Desember 2024
- Masa sanggah: 28 Desember 2024-17 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB sekolah: 6-31 Januari 2025
- Pengisian PDSS oleh sekolah: 6-31 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB siswa: 13 Januari-18 Februari 2025
- Pendaftaran SNBP: 4-18 Februari 2025
- Pengumuman hasil SNBP: 18 Maret 2025
- Masa unduh kartu peserta SNBP: 4 Februari-30 April 2025
Pilihan Editor: Kemendikdasmen Dapat Tambahan Rp 763,3 Miliar di Tengah Pemangkasan Anggaran
