Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Tekanan terhadap kelompok Hare Krishna di Bali kian menguat.
Gubernur Bali I Wayan Koster mendukung penutupan ashram sampradaya yang dianggap menyimpang.
Para penganut Hare Krishna semakin ketakutan untuk beribadah.
PAPAN besar bergambar Dewa Krishna, salah satu dewa yang dipuja umat Hindu, terpancang di depan rumah di Jalan Tukad Balian Nomor 108X Denpasar, Kelurahan Sidakarya, Denpasar Selatan, Kamis, 3 Juni lalu. Di bawahnya terpampang nama organisasi International Society for Krishna Consciousness (ISKCON) atau Masyarakat Internasional Kesadaran Krishna. Inilah salah satu pasraman atau lembaga pendidikan sekaligus ashram atau tempat beribadah para pengikut Hare Krishna, aliran Hindu yang memuja Dewa Krishna dan penjelmaannya sebagai wujud Tuhan.
Baca: Satu Hindu Beda Tafsir
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo