Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

KPU Distribusikan Logistik Pilkada ke Kelurahan di Kepulauan Seribu Siang Ini

Setelah distribusi di kelurahan, logistik pilkada akan dikirimkan ke TPS maksimal sehari sebelum pemungutan suara.

25 November 2024 | 10.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Petugas Komisi Independen Pemilihan Aceh Besar melakukan bongkar muat logistik kotak suara Pilkada 2024 untuk wilayah pulau terluar di pelabuhan lama Ulele, Banda Aceh, Aceh, 24 November 2024. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta akan mendistribusikan logistik pilkada untuk 41 tempat pemungutan suara untuk kelurahan yang tersebar di Kabupaten Kepulauan Seribu pada siang ini, 25 November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kepulauan Seribu dilakukan pada 25 November 2024 mulai pukul satu siang,” kata Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jakarta Nelvia Gustina melalui keterangan tertulis pada Senin, 25 November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berbeda dengan pengiriman logistik di lima kota Jakarta yang melalui kecamatan, khusus Kepulauan Seribu, kata Nelvia, langsung didistribusikan ke tingkat kelurahan dari gudang penyimpanan kabupaten yang berlokasi di Pulau Pramuka.

Adapun alasan perbedaan distribusi itu dilatarbelakangi pertimbangan kondisi cuaca. “Kondisi alamnya memang tidak memungkinkan,” kata Nelvia.

Distribusi logistik untuk Kepulauan Seribu dilakukan menggunakan empat kapal, yakni K.M. Pesona Alam I tujuan Pulau Harapan dan Pulau Sabira; K.M. Makmur Jaya tujuan Pulau Panggang, Pulau Kelapa, dan Pulau Kelapa Dua; K.M. Pesona Alam II tujuan Pulau Pari, Pulau Lancang, dan Pulau Untung Jawa; dan K.M. Cahaya Laut tujuan Pulau Payung dan Pulau Tidung.

Nelvia mengatakan, seluruh logistik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta akan didistribusikan ke TPS di Kepulauan Seribu maksimal sehari sebelum hari pemungutan suara.

KPU, kata Nelvia, berupaya agar pengiriman logistik pemungutan dan perhitungan suara ke TPS tidak terlambat.

Upaya itu dilakukan melalui imbauan kepada badan ad hoc pilkada yakni panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS), dan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk mengawal logistik pilkada saat didistribusikan ke TPS nanti. “Kami mengupayakan dan memastikan tidak ada keterlambatan,” ujarnya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus