Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menyatakan distribusi logistik pilkada telah dikirimkan dari gudang di tingkat kecamatan menuju kelurahan dan tempat pemungutan suara (TPS). Adapun proses distribusi telah berlangsung sejak pukul 07.00 WIB pagi ini, Selasa, 26 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Yang sudah sampai ke kelurahan dan balai RW sudah mencapai 60 persen,” kata Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jakarta Nelvia Gustina saat dihubungi melalui WhatsApp, pada Selasa, 26 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Nelvia mengatakan, per hari ini terdapat 42 kecamatan dari lima kota yang telah mendistribusikan logistik pilkada sejak pagi tadi. Sementara itu, untuk Kepulauan Seribu, kata Nelvia sudah rampung.
Ihwal alur distribusi, Nelvia mengatakan barang-barang keperluan pemungutan dan penghitungan suara itu dibawa dari gudang penyimpanan di kecamatan menggunakan mobil box atau truk tertutup dan dikirimkan ke kelurahan untuk disimpan sementara.
“Nantinya diteruskan ke TPS yang ada di kelurahan tersebut,” kata Nelvia.
Nelvia mengatakan, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) juga bisa mengambil logistik dari kelurahan pada pukul 05.00 WIB di hari pemungutan suara. Akan tetapi, logistik pilkada akan dikirimkan pada sore ini ke balai RW terdekat TPS jika jarak tempuh terbilang jauh dari kelurahan.
“Sore hingga malam nanti akan membawa logistik pilkada TPS-nya ke balai RW,” kata dia.
Pilkada Jakarta diikuti tiga pasangan calon. Mereka adalah Ridwan Kamil-Suswono yang diusung 12 partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Di antara, Gerindra, Golkar, dan Demokrat. Pasangan calon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana maju dalam pilkada Jakarta dari jalur independen atau non partai. Adapun pasangan calon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno diusung PDIP dan beberapa partai lain, seperti Hanura.
Dalam pilkada 2024, sebanyak 545 daerah menggelar pemungutan suara serentak pada 27 November 2024. Jumlah tersebut terdiri atas 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.
Presiden Prabowo Subianto menetapkan hari pemilihan kepala daerah serentak pada 27 November 2024 sebagai hari libur nasional. Prabowo mengesahkan libur Pilkada lewat surat keputusan presiden atau Keppres Nomor 33 tahun 2024.
“Penetapan hari libur nasional dilaksanakan guna memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada warga negara Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya,” tulis poin a pertimbangan Keppres tersebut.
Daniel A. Fadjri berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Presiden Prabowo Coblos Pilkada 2024 di TPS 08 Bojong Koneng Hambalang