Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ASTUTI memakukan pandangan ke arah pria yang sedang mengasah parang di atas puing bangunan yang hangus di Jalan Koti, Kota Jayapura, Ahad, 1 September lalu. Di sam-ping pria itu, berjejer dua linggis yang panjangnya satu meter, golok, dan badik yang masih terlihat majal. Benda-benda serupa tergeletak di bawah meja di hadapan Astuti, tempat ia menghamparkan minuman botolan dagangannya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo