Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri bidang kesejahteraan masyarakat untuk melakukan rapat terbatas mengenai sekolah rakyat di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin, 24 Maret 2025 sore.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pantauan Tempo, sejumlah menteri mulai berdatangan sejak pukul 15.10 WIB. Sejumlah menteri yang hadir di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, dan Mendagari Tito Karnavian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno mengatakan, pertemuan akan membahas mengenai sekolah rakyat. Namun, Pratikno belum berkenan menjelaskan lebih jauh apa yang dibahas. "Bahas sekolah rakyat," kata Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin, 24 Maret 2025.
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, sekolah rakyat akan memberikan fasilitas bagi warga negara untuk mendapatkan mendapatkan pedidikan yang lebih baik.
Rencananya, sekolah rakyat akan dibangun di kabupaten yang membutuhkan. "Di kantong-kantong yang membutuhkan setiap kabupaten rencananya ada sekolah rakyat," kata Ketua Umum PKB ini di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin, 24 Maret 2025.
Sekolah Rakyat yang dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos) akan segera beroperasi pada tahun ajaran baru 2025/2026 mendatang. Sekolah rakyat merupakan salah satu program kerja Kementerian Sosial yang ditujukan khusus untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Pihak Kemensos menargetkan 100 Sekolah Rakyat yang akan beroperasi di seluruh daerah di Indonesia. Sekolah rakyat dirancang menyerupai sekolah asrama atau boarding school. Anak-anak yang mengikuti pembelajaran di sekolah rakyat akan dievaluasi secara berklala. Kemensos akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang memiliki kompetensi mengukur beberapa aspek termasuk aspek gizi, kesehatan, tingkat IQ, kedisiplinan, kecerdasan mental, hingga kompetensi masing-masing murid. Hasil pengukuran tersebut nantinya akan dilaporkan kepada orang tua, wali murid, dan publik setidaknya dalam setiap semester.
Dalam proses pembelajaran sekolah rakyat mengacu pada kurikulum standar pendidikan nasional (mata pelajaran formal). Selain itu, ada beberapa penambahan materi khusus yang bertujuan menekankan karakter, kepemimpinan, nasionalisme, dan keterampilan sesuai kebutuhan siswa di lingkungan mereka.
Adapun perekrutan murid Sekolah Rakyat akan dimulai pada 1 April 2025 mendatang. Proses rekrutmen akan berjalan melalui beberapa tahapan mulai dari tes psikotes, tes akademik, hingga tes kesehatan. Adapun anak yang boleh mendaftar ialah anak-anak yang berda dalam ketegori desil 1 atau miskin ekstrem yang tinggal di sekitar sekolah rakyat berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Jika kuota masih belum terpenuhi maka akan dilanjutkan kepada anak-anak dari desil 2. Desil 2 adalah rumah tangga yang masuk kelompok 11-20 persen terendah tigkat kesejahteraannya secara nasional.
Tiara Juwita berkonstribusi dalam tulisan ini