Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Hari Ulang Tahun Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY ke-74 jatuh pada hari ini, Sabtu, 9 September 2023. Presiden pertama Indonesia yang dipilih langsung oleh rakyat melalui Pemilihan Umum (Pemilu) ini sebelumnya merupakan seorang prajurit TNI-AD.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SBY menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia (RI) selama dua periode, yakni 2004-2009 dan 2009-2014. Berikut profil singkat SBY yang diolah dari Tempo.
Profil singkat SBY
SBY lahir di Pacitan, Jawa Timur, pada 9 September 1949. Ia adalah anak tunggal dari pasangan R Soekotjo dan Sitti Habibah. Darah militer menurun dari ayahnya yang merupakan pensiunan tentara. Sementara ibunya, Sitti Habibah, adalah putri dari pendiri Pondok Pesantren Tremas di Pacitan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pada 1970, SBY masuk Akabri dan menempuh pendidikan di Magelang, Jawa Tengah. Ia berhasil mendapat predikat lulusan terbaik pada 1973. Berkat predikat tersebut, SBY menerima penghargaan lencana Adhi Makayasa.
Tiga tahun berselang, pada 30 Juli 1976, SBY menikah dengan Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono yang merupakan putri ketiga Jenderal Sarwo Edhi Wibowo. Dari pernikahan tersebut, SBY dan Ani Yudhoyono dikaruniai dua anak laki-laki, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro atau Ibas.
Karier militer
Karier militer SBY dimulai ketika menjabat sebagai Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (Komandan Peleton III di Kompi Senapan A, Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Kostrad) pada 1974 hingga 1976.
SBY juga pernah ditunjuk sebagai Komandan Peleton II Kompi A Batalyon Linud 305/Tengkorak (Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad) pada 1976-1977.
Pada 1996 hingga 1997, SBY menjabat sebagai Pangdam II/Sriwijaya sekaligus Ketua Bakorstanasdan dan Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998). Pada 1998 hingga 1999, SBY menjabat sebagai Kepala Staf Teritorial (Kaster) ABRI.
Selanjutnya: Karier politik
Karier politik
Selain di militer, SBY juga berkarier di bidang politik. Hal itu dimulai ketika ia menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Sebelumnya, pada 27 Januari 2000, SBY memutuskan pensiun dini dari militer.
Tak lama kemudian, SBY ditunjuk Gus Dur untuk menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan (Menkopolsoskam). Kemudian, pada era Presiden Megawati Soekarnoputri, SBY dipercaya menjabat Menkopolsoskam hingga 11 Maret 2004.
Jadi presiden
Pada 2004, SBY maju sebagai calon presiden dengan didampingi Jusuf Kalla. SBY memenangi Pemilu 2004 setelah mengalahkan pasangan Megawati-Hasyim Muzadi. Ia kemudian menjabat sebagai Presiden Indonesia periode 2004-2009.
Pada Pemilu 2009, SBY maju lagi sebagai calon presiden dengan didampingi Boediono. SBY akhirnya memimpin Indonesia selama 10 tahun atau dua periode.
SBY menyelesaikan masa jabatannya dan turun dari kursi presiden Indonesia pada 20 Oktober 2014. Jabatan presiden kemudian digantikan oleh Joko Widodo atau Jokowi yang memenangi Pemilu 2014.
Setelah itu, SBY masih aktif di bidang politik dengan menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat sejak 2013 hingga 2020. Jabatan Ketua Umum Partai Demokrat kemudian digantikan oleh AHY. Sementara itu, SBY terpilih menjadi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sampai saat ini. Selamat ulang tahun, Pak SBY!
Pilihan Editor: Demokrat Rayakan Hari Jadi ke-22 Bersamaan dengan Ultah SBY Besok, Bakal Ungkap Arah Koalisi?
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.