Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

TNI Bentuk 4 Batalion untuk Bertugas di Gaza, Ini Tugasnya

Pembentukan batalion itu merespons instruksi Presiden Jokowi yang meminta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk mengirim bantuan ke Gaza.

7 Juni 2024 | 16.02 WIB

Pekerja menurunkan bantuan kemanusiaan, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, dekat titik Penyeberangan Erez di Gaza utara, 1 Mei 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Perbesar
Pekerja menurunkan bantuan kemanusiaan, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, dekat titik Penyeberangan Erez di Gaza utara, 1 Mei 2024. REUTERS/Ronen Zvulun

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Markas Besar Tentara Nasional Indonesia atau Mabes TNI telah menyiapkan brigade yang terdiri dari empat batalion untuk bertugas ke Gaza. Pembentukan batalion itu merespons instruksi Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang meminta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk mengirim bantuan ke Gaza.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kepala Pusat Penerapan TNI, Nugraha Gumilar menyebut empat batalion yang dibentuk itu terdiri dari Batalion Zeni, Kesehatan, Perbekalan, dan Support atau Pengamanan. Masing-masing batalion memiliki tugas tersendiri selama bertugas di Gaza.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Batalion Zeni untuk memperbaiki sarana prasarana, Batalion Kesehatan untuk memberikan perawatan medis," katanya ketika dihubungi, Jumat, 7 Juni 2024.

Sementara untuk Batalion Perbekalan ditugaskan mendirikan dapur umum dan pelayanan kebutuhan makan warga Palestina, dan Batalion Support untuk mendukung pengamanan.

Ia mengatakan, total empat batalion itu terdiri dari 1.212 personel TNI. Meski TNI sudah membentuk empat batalion dengan tugasnya masing-masing, Nugraha menyebut bahwa keberangkatan pasukan perdamaian RI ke Gaza itu masih menunggu mandat dari Persatuan Bangsa Bangsa atau PBB. "Pengiriman pasukan menunggu mandat PBB," ujarnya.

Dalam rapat kerja bersama Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR RI, Panglima TNI Agus Subiyanto mengatakan, bahwa pihaknya juga telah siap dengan pengiriman rumah sakit lapangan (rumkitlap) dan kapal rumah sakit yang keberangkatannya menunggu keputusan pemerintah. 

"Pada kesempatan ini mohon DPR memberikan dukungan untuk terlaksananya pengiriman pasukan dan rumkitlap sebagai wujud diplomasi militer," kata Agus, Kamis, 6 Juni 2024.

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menginstruksikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengirim bantuan ke Gaza. Hal ini diungkapkan Prabowo usai menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 6 Juni 2024. Dalam kunjungannya kali ini, agenda Prabowo adalah melaporkan hasil kunjungan kerjanya ke Singapura.

"Dalam beberapa hal, masalah Gaza, saya lapor ke Presiden dan Presiden sangat mendukung, memberi instruksi ke saya, kita siap mengirim rumah sakit, mengirim tenaga Kesehatan," kata Prabowo Kepada wartawan, usai pertemuan.

Presiden terpilih Pilpres 2024 itu mengatakan Indonesia akan bekerja sama dengan negara-negara mitra, terutama negara Timur Tengah seperti Uni Emirat Arab yang sudah mengoperasikan rumah sakit di Gaza.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus