Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kutipan & Album

<font face=verdana size=1><B>WAFAT</B></font><br /><font face=verdana size=2 color=brown><b>Rashid Rachman</b></font>

16 Juni 2008 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PENERJEMAH teks film Rashid Rachman meninggal di kediamannya, Kampung Babakan Peundeuy, Baranangsiang, Bogor, Rabu pekan lalu. Rashid, 72 tahun, meninggal akibat serangan jantung. Jenazah kakak kandung pakar pendidikan Arief Rachman Hakim ini dikebumikan di Pemakaman Umum Blender, Bogor, keesokan harinya.

Rashid menerjemahkan film asing sejak 1963. Ribuan teks film sudah dia terjemahkan. Di antaranya Ben-Hur, The Ten Commandments, The Godfather, Gladiator, dan Harry Potter.

PENGUKUHAN
Abdul Hadi Wiji Muthari

UNIVERSITAS Paramadina mengukuhkan sastrawan Abdul Hadi Wiji Muthari, 62 tahun, sebagai guru besar ilmu falsafah dan agama di Aula Universitas Paramadina, Jakarta, Rabu pekan lalu.

Dalam pidato pengukuhannya, peraih penghargaan dari Majelis Sastra Asia Tenggara pada 2003 itu menyoroti masalah globalisasi, falsafah, kesusastraan, dan kebudayaan di Indonesia. Menurut dia, globalisasi mendorong munculnya berbagai aliran, seperti rasionalisme, idealisme, dan evolusionisme, yang melahirkan masyarakat multikultural.

PENGUKUHAN
Rizal Djalil

ANGGOTA Fraksi Partai Amanat Nasional, Rizal Djalil, meraih gelar doktor ilmu pemerintahan dari Universitas Padjadjaran, Bandung, Selasa pekan lalu. Rizal, 50 tahun, mengajukan disertasi berjudul Implementasi Kebijakan Privatisasi dalam Upaya Peningkatan Kinerja Badan Usaha Milik Negara. Karya ilmiah ini disusun berdasarkan penelitian terhadap 12 badan usaha yang sudah diprivatisasi.

Dalam disertasinya, Rizal mengungkapkan, implementasi kebijakan privatisasi pemerintah yang dilaksanakan oleh Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara belum menunjukkan kinerja optimal akibat faktor organisasi dan interpretasi kebijakan yang tidak tepat. Walaupun demikian, semua badan usaha itu mengalami peningkatan laba, dividen, dan pajak.

Petrus Reinhard Golose

KOMISARIS Besar Petrus Reinhard Golose, 43 tahun, meraih gelar doktor pertama di Indonesia untuk bidang kejahatan Internet. Kepala Unit V dan Cybercrime Badan Reserse Kriminal Kepolisian itu berhasil mempertahankan disertasinya, Manajemen Penyidikan Tindak Pidana Hacking: Studi Kasus Penyidikan Tindak Pidana Hacking Website Partai Golkar, di Balai Sidang Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Sabtu dua pekan lalu.

Dalam disertasinya, Golose mengkategorikan hacking sebagai ”kejahatan komputer tanpa kekerasan dan termasuk kejahatan komputer yang merusak”.

Penghargaan
Gesang, Bimbo, dan Addie M.S.

PENCIPTA lagu Bengawan Solo, Gesang, menerima penghargaan Piala Metronome dalam Nugraha Bhakti Musik Indonesia 2008 yang digelar di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa dua pekan lalu. Pemilik nama asli Sutadi Martohartono yang kini berusia 90 tahun itu dipilih sebagai pencipta lagu keroncong legendaris .

Penghargaan serupa diberikan kepada kelompok musik Bimbo dan musisi Addie M.S. Bimbo mendapat penghargaan sebagai grup legendaris karena tetap solid dalam waktu lama. Sedangkan Addie M.S. dianggap sebagai tokoh muda yang konsisten mengembangkan musik simfonik di Indonesia.


”Itu kebiasaan kuno. Dulu purnawirawan militer ditunjuk sebagai komisaris untuk mengamankan dan mengawasi.” –Ketua Komite Tetap Moneter dan Fiskal Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bambang Soesatyo, tentang penunjukan pejabat publik sebagai komisaris badan usaha milik negara, di Jakarta, Kamis pekan lalu.

”Kalau dibilang polisi kecolongan, tidak tepat. Mereka sendiri yang cari masalah.” –Kepala Kepolisian Jenderal Sutanto dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Kamis pekan lalu. Menurut dia, bentrok yang terjadi di Monas disebabkan oleh kesalahan Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan yang tidak menepati komitmennya untuk melewati rute yang disepakati sebelumnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus