Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perdamaian Mesir-Israel
Tempo, 11 Oktober 1975
UNTUK pertama kalinya dalam sejarah Mesir, koran-koran Arab, dari Kuwait lewat Beirut hingga Tripoli, secara beramai-ramai menyerang Kairo. Kedutaan Mesir di berbagai negara Arab menjadi sasaran demonstrasi. Diplomat Mesir yang bertugas di Madrid menjadi sasaran pembajakan pemuda-pemuda Palestina.
Usaha Presiden Anwar Sadat menjelaskan posisi negerinya kepada bangsa Arab tidak seluruhnya berhasil. Wakil Presiden Husni Mubarak bahkan tak berhasil menemui Presiden Suriah Assad yang menolak dengan halus di Damaskus.
Anwar Sadat sedang memulai langkah baru: berdamai dengan Israel dan berpaling ke Amerika. Heikal, cendekiawan Mesir, menulis tentang Gamal Abdel Nasser, presiden sebelumnya, dan babak mutakhir Mesir di tangan Sadat. Mendekatnya Kairo ke Washington dengan rencana Presiden Sadat berkunjung sebagai tamu negara Amerika, satu peristiwa luar biasa menilik tidak terlalu baiknya hubungan Mesir-Amerika. Itulah yang dikecam oleh kawan-kawan Mesir.
Pada awal 2011 ini, Mesir kembali bergolak. Sejak dua pekan lalu, lebih dari 200 ribu warga Mesir membeludak di pusat Kairo, Lapangan Tahrir, dalam demonstrasi menentang Presiden Husni Mubarak. Sang presiden memang sudah berkuasa 30 tahun, sejak Sadat terbunuh pada 1981. Mereka menolak janji-janji Mubarak dan menuntutnya lengser. Krisis politik ini setidaknya telah menewaskan 140 orang.
| ARSIP |
8 Februari 1904
Pasukan Korps Marechaussee te Voet—satuan militer Belanda yang lebih dikenal sebagai Marsose—dipimpin G.C.E. Van Daalen memulai ekspedisi ke Tanah Gayo, Alas, dan Batak. Mereka membantai penduduk setempat.
9 Februari 1968
Dua tahun setelah insiden berdarah September 1965, semua anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara dari unsur Partai Komunis Indonesia dan simpatisannya diberhentikan.
10 Februari 1942
Tentara Jepang menyerang Banjarmasin, ibu kota Provinsi Borneo atau Kalimantan saat itu. Inilah langkah pertama Negeri Matahari Terbit untuk menduduki Hindia Belanda.
11 Februari 1990
Nelson Rolihlahla Mandela, seorang tahanan politik selama 27 tahun, dibebaskan dari penjara Victor Verster di luar Cape Town, Afrika Selatan. Pejuang kemerdekaan melalui gerakan anti-apartheid itu kemudian jadi presiden di negara tersebut.
12 Februari 2002
Sidang mantan Presiden Yugoslavia Slobodan Milosevic dimulai di pengadilan kejahatan perang PBB di Den Haag, Belanda.
13 Februari 1258
Bagdad jatuh ke tangan bangsa Mongol. Bani Abbasid dihancurkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
