Tampaknya sekarang ini acara kuis menjadi primadona untuk menarik minat pemirsa televisi. Biasanya, para peserta acara kuis itu mengandalkan pada kepintaran mereka. Misalnya, pintar pengetahuan musiknya atau pintar pengetahuan umumnya. Tapi yang terjadi pada acara Tak Tik Boom, sejenis acara kuis, di RCTI, Jumat malam, terkesan bukan adu kepintaran, melainkan adu keberuntungan alias mirip perjudian. Saya bisa menerima adu kepintaran pada babak pertama. Tapi tidak dengan babak kedua yang hanya memilih-milih angka saja untuk mengumpulkan jumlah 500. Begitu mudahnya mereka, para peserta, mencari uang atau penghasilan. Hanya bermodalkan sedikit pengetahuan umum untuk menjawab tiga pertanyaan secara berturut-turut dan sedikit nasib baik, para peserta segera diajak berjudi untuk mendapatkan hadiah-hadiah yang melimpah. Memang belum ada penelitian dampak buruk acara tersebut bagi para pemirsa. Tapi saya yakin, acara-acara semacam itu, yang hanya mengandalkan sedikit kepintaran dan banyak keberuntungan, merupakan acara yang tidak mendidik. Acara-acara seperti itu bukanlah konsumsi kami yang harus bekerja keras kalau ingin mendapatkan sesuatu. Setelah kami dibuai oleh impian-impian untuk mendapatkan hadiah SDSB, sekarang kami dibuai oleh impian-impian mendapatkan hadiah dari kuis. JAKA KIRWANTO Jalan Seruni 7 - Bontang Kalimantan Timur
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini