Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Anda, apakah kemenangan Barack Obama akan berdampak positif bagi hubungan Indonesia-Amerika?
|
||
Ya | ||
59.86% | 1062 | |
Tidak | ||
32.36% | 574 | |
Tidak Tahu | ||
7.78% | 138 | |
Total | 100% | 1.774 |
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berharap Presiden Amerika Serikat terpilih, Barack Obama, akan memperbaiki hubungan Indonesia dan negara adidaya itu. ”Mudah-mudahan membawa kebaikan secara adil bagi kedua negara,” katanya saat memberikan ucapan selamat kepada Obama, Selasa dua pekan lalu.
Obama akan resmi dilantik menjadi presiden pada 20 Januari mendatang. Sejauh ini belum ada pernyataannya tentang rencana kebijakan menyangkut Indonesia. Meski demikian, mayoritas responden Tempo Interaktif, dalam jajak pendapat 5-12 November, yakin kemenangan Barry—nama kecil Obama ketika tinggal di Jakarta—akan berdampak positif bagi hubungan Indonesia-Amerika.
KOMENTAR
”Obama, menurut saya, bijak dan jujur. Tapi, soal hubungan Amerika dan Indonesia, kita jangan terlalu banyak berharap.”
Jojo, Kediri
”Akan berdampak positif karena pemerintah Demokrat di Amerika selalu prodemokratisasi, hak asasi manusia, dan lingkungan hidup. Khusus mengenai hak asasi, Indonesia akan ditekan untuk menyelesaikan masalah- masalah yang masih menggantung.”
Galumbang C. Sitinjak, Jakarta
Indikator Pekan Depan Pemberitaan media mengenai eksekusi terpidana Bom Bali I: Imam Samudera, Mukhlas, dan Amrozi, dinilai kurang proporsional oleh sebagian kalangan. Media banyak menyoroti profil dan kehidupan pribadi Amrozi cs beserta keluarga, tapi kurang memperhatikan para korban bom dan keluarga mereka. Seolah-olah mereka bertiga pahlawan yang menjadi korban ketidakadilan hukum. Padahal mereka inilah para peledak bom di Kuta pada 12 Oktober 2002, yang merenggut nyawa 202 orang. Apakah Anda setuju, liputan media mengenai pelaksanaan hukuman mati Amrozi cs membuat mereka menjadi seperti pahlawan? Kami tunggu jawaban dan komentar Anda di www.tempointeraktif.com. |
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo