Meragukan Kesiapan Pemerintah

Menurut Anda, apakah Indonesia siap menghadapi penyebaran flu babi?
Ya
	31,85%	179
Tidak
	59,61%	335
Tidak Tahu
	8,54%	48
Total	100%	562

Virus flu babi atau swine flu yang berasal dari Meksiko telah membunuh seratus orang lebih. Ribuan orang lainnya dirawat intensif. Virus yang diberi nama H1N1 itu menyebar ke 21 negara. Badan Kesehatan Dunia atau WHO memperingatkan, dunia akan didera pandemi flu babi.

Untuk mengantisipasi penyebarannya, pemerintah menggunakan anggaran penanganan virus flu burung yang belum terpakai sebesar Rp 38 miliar. Pemerintah juga akan mengetatkan pengawasan produk dari Meksiko. Namun sebagian besar pembaca Tempo Interaktif dalam jajak pendapat 29 April—6 Mei 2009 menyatakan pemerintah tidak siap menghadapi serangan ini.

KOMENTAR

Kita berpotensi terserang flu babi karena pola hidup sehat belum menjadi budaya sebagian besar penduduk.

(Ria, Pariaman)

Meski belum di semua tempat, persiapan sejumlah rumah sakit untuk mencegah virus ini sudah ada.

(Adji, Surabaya)

Indikator Pekan Ini: PEMBUNUHAN Direktur Utama PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen pada 14 Maret lalu menyeret Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Antasari Azhar. Ia ditahan di Kepolisian Daerah Metro Jaya karena disangka terlibat. Selain dia, delapan orang juga dijebloskan ke sel, di antaranya Komisaris Besar Wiliardi Wizar dan politikus-pengusaha Sigid Haryo Wibisono. Kepala Kepolisian RI Jenderal Bambang Hendarso Danuri mengatakan tak mau terburu-buru menyimpulkan motif pembunuhan. Berita yang santer adalah urusan pribadi antara Antasari dan Nasrudin dengan Rani Juliani—istri ketiga Nasrudin. Apakah Anda yakin polisi berhasil mengungkap motif sesungguhnya di balik kasus yang menyebabkan Ketua KPK Antasari Azhar ditahan? Kami tunggu jawaban dan komentar Anda di www.tempointeraktif.com.