Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Angka

Para Jenius Dunia

9 September 2013 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INTELLIGENCE quotient atawa IQ merupakan skor hasil dari beberapa tes yang dirancang untuk mengukur tingkat kecerdasan seseorang dalam kelompok usianya. Mulanya IQ diyakini merupakan satu-satunya penentu keberhasilan. Belakangan banyak aspek lain ditambahkan, seperti disiplin diri, emotional intelligence, dan spiritual quotient. Berikut ini beberapa fakta menarik menyangkut IQ.

Proporsi dari penduduk dunia

  • 91-110, normal, 50%
  • 111-119, cerdas, 16,1%
  • 120-127, tinggi, 6,7%
  • 128+, hampir jenius hingga jenius, 2,2%
  • 158+, IQ rata-rata penerima Nobel, 1 di antara 10.000 orang
  • 164+, 1 di antara 30.000 orang

    IQ diwariskan ataukah hasil belajar dan pengaruh lingkungan Mensa, klub para jenius, 2% tertinggi 110.000, anggota di 100 negara 50.000, di Amerika Serikat 20% anggotanya kidal

    IQ Menurut Subyek Studi

    Otak Kiri

  • Akunting, 110
  • Kesehatan, 111
  • Psikologi, 113
  • Bisnis, 114
  • Arsitektur, 118
  • Antropologi, Arkeologi, 119
  • Ilmu Politik, 120
  • Teknik Sipil,124
  • Perbankan, Keuangan 125
  • Teknik Elektro, 126
  • Matematika, 130
  • Fisika dan Astronomi, 133

    Otak Kanan

  • Ekonomi Rumah Tangga, 106
  • Sosiologi, Pertunjukan dan Studio Seni, 114
  • Ilmu Sosial, 115
  • Bahasa Asing, Literatur, 119
  • Seni dan Kemanusiaan, 120
  • Filsafat, 129

    Otak Tengah

  • Ilmu sosial, 103
  • Pendidikan, 110
  • Ilmu sosial lain, 111
  • Teori agama, 121
  • Sejarah, 119
  • Sejarah dan kritik seni, 120

    IQ rata-rata per negara*

    1. Hong Kong (108)

    2. Korea (106)

    3. Jepang (105)

    4. Italia (102), Jerman (102), Austria (102), Belanda (102)

    26. Indonesia (89)

    *Buku Kontroversial IQ and the Wealth of Nations

    210, Kim Ung-yang (50 tahun)
    Rekor Guinness Book of Records sebagai manusia ber-IQ paling tinggi, menguasai empat bahasa, mulai kuliah di usia 4 tahun, pernah bekerja untuk NASA.

    195, Christopher Langan (61 tahun)
    Pernah bekerja sebagai penjaga pintu di Long Island, menciptakan teori "Cognitive-Theoretic Model of the Universe", pada 2008 memenangi hadiah US$ 250 ribu dalam kuis 1 vs 100 di stasiun televisi NBC.

    170, Paul Allen (60 tahun)
    Salah satu pendiri Microsoft, masuk daftar orang terkaya di dunia dengan total harta US$ 14,2 miliar.

    167, Theodore John "Ted" Kaczynski (71 tahun)
    Ahli matematika yang terlibat aksi pengeboman di Amerika Serikat pada 1978-1995, yang menyebabkan tiga orang meninggal, dipenjarakan seumur hidup di Florence.

    160, Stephen Hawking (71 tahun)
    Ilmuwan fisika asal Inggris, penulis buku A Brief History of Time.

    160, Oscar Wrigley
    Masuk Mensa saat berusia 2 tahun, pada 1999, mulai bicara di usia 9 bulan, menguasai ribuan kata.

    160, Albert Einstein
    Tak bisa bicara hingga usia empat tahun, lambat dalam membaca, menemukan Teori Relativitas, E=MC2.

    Sumber: Bachelor of Educating.org, Super Scholar.org, The New York Times, Mensa.org, Wikipedia

  • Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Image of Tempo
    Image of Tempo
    Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
    • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
    • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
    • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
    • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
    • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
    Lihat Benefit Lainnya

    Image of Tempo

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Image of Tempo
    >
    Logo Tempo
    Unduh aplikasi Tempo
    download tempo from appstoredownload tempo from playstore
    Ikuti Media Sosial Kami
    © 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
    Beranda Harian Mingguan Tempo Plus