Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tempo.co
Apakah Anda setuju permukiman kumuh di bantaran kali Jakarta digusur dan penduduknya dipindahkan ke rumah susun?
|
||
Ya | ||
96,7% | 3.165 | |
Tidak | ||
2,6% | 86 | |
Tidak Tahu | ||
0,7% | 24 | |
Total | (100%) | 3.275 |
Sungai-sungai di Jakarta sudah kacau. Jakarta yang tak siap dengan urbanisasi, ditambah dengan korupsi, membuat penduduk menguruk tepian kali dan membangun rumah ala kadarnya di sana. Akibatnya, badan sungai menyempit dan dangkal. Ditambah sampah yang memberat, beban kali kian bertambah. Penduduk yang tinggal di pinggir sungai sudah mafhum jika setiap musim hujan mereka harus siap kebanjiran. Pemerintah Jakarta pun membangun rumah susun untuk memindahkan mereka agar bisa mengeruk dan melebarkan kembali sungai-sungai Jakarta. Baru pada era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama penggusuran penghuni bantaran berhasil. Tiga pekan lalu, penduduk Kampung Pulo direlokasi ke rumah susun Jatinegara Barat. Penduduk menilai pemerintah Jakarta sewenang-wenang karena memindahkan mereka tanpa ganti rugi. Pemerintah berkukuh tak ada ganti rugi karena mereka mendiami tanah tak bertuan yang tak dilengkapi sertifikat kepemilikan. Penduduk Jakarta pun terbelah antara mendukung dan menolak relokasi. Agaknya, dengan penjelasan-penjelasan yang logis tentang manfaat rumah susun, Basuki mulai memperoleh dukungan. Lebih dari 3.000 atau 96,7 persen peserta jajak pendapat di Tempo.co setuju dengan jalan keluar itu. Tinggal di rumah susun juga memaksa mereka yang puluhan tahun tinggal di bibir sungai belajar hidup bersih dan tertib, meski belum ada survei dampak sosial terhadap hubungan antarpenduduk karena berubah cara hidup itu.
Indikator Pekan Ini Apakah menurut Anda proyek kereta cepat Jakarta-Bandung perlu segera direalisasi? www.tempo.co. |
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo