Terbelah Melihat Pembunuhan Mirna

BUTUH tiga pekan bagi polisi menetapkan tersangka pembunuh Wayan Mirna Salihin. Polisi Jakarta menduga Jessica Kumala Wongso, perempuan 28 tahun yang menjadi karib Wayan Mirna delapan tahun terakhir dan teman sekolah desain di Australia, sebagai pelakunya.

Jessica adalah teman minum kopi Mirna, bersama Hani, pada 6 Januari sore lalu di Oliver Café Grand Indonesia. Tiga sekawan ini kumpul-kumpul merayakan kepulangan Jessica yang sudah empat tahun tak mudik. Kendati semula menolak dipesankan kopi, Mirna meminum juga kopi Vietnam yang dipesankan Jessica, yang 40 menit tiba di kafe lebih dulu.

Tak ada bukti keras bagaimana racun sianida itu dituang ke kopi Mirna. Rekaman kamere kafe tak terlalu jelas menunjukkan bagaimana Mirna membubuhkan racun tikus itu. Dalam laporan forensik, kadar sianida pada kopi Mirna sebanyak 15 gram per liter—cukup untuk membunuh 90 orang dewasa sekali duduk.

Penetapan Jessica sebagai tersangka memakai bukti menyamping. Polisi meminta para ahli psikologi menilai perilaku Jessica selama pemeriksaan. Ketiadaan bukti kuat ini pula yang diyakini para responden jajak pendapat Tempo.co selama pekan lalu. Meski lebih banyak yang percaya polisi punya bukti kuat, hampir separuh tak yakin bukti yang dimiliki polisi bisa dipakai menghukum Jessica.

Indikator Pekan Ini

Menurut Anda layakkah tuduhan pembunuhan kepada penyidik KPK Novel Baswedan dihentikan?www.tempo.co.