Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Angka

Wajah Penyelundupan Orang

23 September 2013 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PERDAGANGAN orang hingga sekarang masih saja menjadi problem global. Pada 2000, Perserikatan Bangsa-Bangsa membuat panduan untuk mencegah, menekan, dan menghukum penyelundup. Rumusan yang dikenal dengan nama Palermo Protocol ini sudah diadopsi setidaknya oleh 150 negara, tapi angka penyelundupan orang terus meningkat. Kebanyakan korbannya adalah wanita, untuk dijadikan pekerja rumah tangga, pelayan, dan pekerja seks.

2012

  • 27 juta orang, diduga korban penyelundupan manusia di dunia
  • 46.570 orang, jumlah korban penyelundupan yang dapat diidentifikasi
  • 3.162 kasus sampai ke pengadilan, cuma ½ yang akhirnya dihukum

    Yang dibawa ke pengadilan

    2005

  • 6.178, penuntutan
  • 4.379, vonis bersalah

    2006

  • 5.808, penuntutan
  • 3.160, vonis bersalah

    2007

  • 5.682, penuntutan
  • 3.427, vonis bersalah

    2008

  • 5.212, penuntutan
  • 2.983, vonis bersalah

    2009

  • 5.606, penuntutan
  • 4.166, vonis bersalah

    2010

  • 6.017, penuntutan
  • 3.619, vonis bersalah

    2011

  • 7.206, penuntutan
  • 4.239, vonis bersalah

    2012

  • 7.705, penuntutan
  • 4.746, vonis bersalah

    Korban teridentifikasi

    Afrika (Nigeria, Kenya, Angola dll.)

  • 2008, 7.799 orang
  • 2010, 9.626 orang
  • 2012, 10.043 orang

    Asia Timur dan Pasifik (Indonesia, Cina, Thailand dll.)

  • 2008, 3.374 orang
  • 2010, 2.597 orang
  • 2012, 8.521 orang

    Eropa (Rusia, Belarusia dll.)

  • 2008, 8.981 orang
  • 2010, 8.548 orang
  • 2012, 11.905 orang

    Timur Tengah (Iran, Irak, Mesir dll.)

  • 2008, 688 orang
  • 2010, 1.304 orang
  • 2012, 4.047 orang

    Asia Tengah dan Selatan (India, Uzbekistan dll.)

  • 2008, 3.510 orang
  • 2010, 4.357 orang
  • 2012, 4.415 orang

    Barat (Meksiko, Brasil, Venezuela dll.)

  • 2008, 6.609 orang
  • 2010, 6.681 orang
  • 2012, 7.639 orang

    Google menggelontorkan US$ 3 juta untuk membiayai program global pertukaran data penyelundupan orang.

    Lexis Nexis mendirikan Human Trafficking Awareness Index, mengambil data dari 6.000 penerbitan terkemuka di 120 negara.

    Indonesia

  • 33 provinsi, merupakan sumber korban penyelundupan. Terbanyak dari Jawa, Kalimantan Barat, Lampung, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan.
  • 3 sampai 4,5 juta pekerja Indonesia di luar negeri diduga korban penyelundupan. Tujuan favorit: Malaysia, Arab Saudi, Singapura, Kuwait, Suriah, dan Irak.
  • 69-75 persen pekerja asal Indonesia di luar negeri adalah wanita.

    Sumber: Humantrafficking.org, Huffington Post, Department of State USA

  • Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Image of Tempo
    Image of Tempo
    Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
    • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
    • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
    • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
    • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
    • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
    Lihat Benefit Lainnya

    Image of Tempo

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Image of Tempo
    >
    Logo Tempo
    Unduh aplikasi Tempo
    download tempo from appstoredownload tempo from playstore
    Ikuti Media Sosial Kami
    © 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
    Beranda Harian Mingguan Tempo Plus