Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ragam

Ramadan di Yogyakarta, Bakal Ada Pesantren Dhuafa bagi Pekerja Serabutan

Pesantren ini akan menjadi tempat yang disediakan bagi masyarakat yang bekerja serabutan agar tetap bisa fokus dan leluasa beribadah selama Ramadan.

8 Maret 2023 | 22.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Anak-anak mengikuti kegiatan Pesantren Kilat Ramadan di Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta, Rabu, 13 April 2022. Sebanyak 200 peserta yang terdiri dari kaum dhuafa dan yatim piatu mengikuti kegiatan Pesantren Kilat yang diselenggarakan dari hari ke-3 hingga hari ke-15 bulan Ramadan. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Yogyakarta - Momentum bulan Ramadan 1444 Hijriah tahun ini bakal kembali diwarnai dengan hadirnya kegiatan pesantren dhuafa di Kota Yogyakarta. Sesuai namanya, pesantren ini akan menjadi tempat yang disediakan bagi masyarakat yang bekerja serabutan agar tetap bisa fokus dan leluasa beribadah selama bulan suci.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Selama Ramadan kami akan menggelar Pesantren Dhuafa Ramadan yang dipusatkan di Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota Yogyakarta," kata Ketua Baznas Kota Yogyakarta, Syamsul Azhari, Rabu, 8 Maret 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Program ini, kata Syamsul, menjangkau masyarakat yang bekerja serabutan seperti kuli, buruh bangunan dan tukang becak. Pesantren dhuafa ini akan memfasilitasi warga mendalami ilmu agama selama satu bulan penuh.

Sejumlah kegiatan telah dipersiapkan seperti salat berjemaah, siraman rohani, pengajian, berbuka puasa bersama, tarawih, tadarus Al-Quran dan salat malam serta i`tikaf. "Jadi selepas subuh mereka bisa menjalankan kegiatan sehari-hari dan kembali lagi ke masjid saat sore hari untuk mengikuti kegiatan hingga subuh," kata Syamsul.

Selama mengikuti program ini, para peserta juga akan dibekali insentif sebesar Rp 1,5 juta. Insentif itu terdiri dari uang tunai sebesar Rp 1 juta serta bantuan sembako dan peralatan ibadah senilai Rp 500 ribu.

Bagi masyarakat yang ingin mendaftar bisa datang langsung ke kantor Baznas Kota Yogyakarta yang berada di Komplek Balaikota Yogyakarta hingga 13 Maret 2023 nanti.

Syaratnya hanya menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) berikut fotokopi KTP, terutama domisili Kota Yogyakarta, Kartu Keluarga (KK) serta kesediaan menginap di masjid selama bulan Ramadan.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdateuntuk bergabung. 

Ninis Chairunnisa

Ninis Chairunnisa

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus