Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Destinasi wisata edukasi baru di Yogyakarta, Museum History of Java, menggelar promo khusus bagi wisatawan menyambut Ramadan 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tiket kunjungan selama Ramadan ini harganya Rp 10 ribu per orang untuk rombongan minimal berjumlah 50 orang," ujar Daniel Budiono Kristiawan, General Manager Museum History of Java pada Jumat, 10 Mei 2019.
Di museum yang memiliki ratusan koleksi benda bersejarah dari zaman purbakala, kerajaan Hindu-Buddha, dan sejarah masuknya Islam ke Pulau Jawa itu, menjelang H-7 lebaran juga bakal digelar pasar rakyat pada sore hingga petang di area depan museum.
Pasar rakyat yang menghadap lokasi museum di Jalan Parangtritis Kilometer 5,5, Kecamatan Sewon, Bantul, Yogyakarta, itu bakal dimeriahkan setidaknya 50 stan. Sebagian besar stan merupakan kuliner dan cinderamata atau oleh oleh khas.
Pasar rakyat menjelang lebaran ini sekaligus menyambut para pemudik dari luar daerah yang diperkirakan mencapai puncaknya pada H-3.
"Pasar rakyat ini juga akan dimeriahkan berbagai kesenian khas Yogyakarta untuk menghibur pengunjung," ujar Daniel.
Kepala Museum History of Java Ki Sutikno mengatakan hingga Juni 2019, berbagai agenda di museum akan berlangsung secara berkelanjutan, khususnya program edukasi dan kebudayaan. Misalnya, yang bakal digelar adalah festival Dakon atau congklak antar siswa sekolah pada Juni 2019. Festival ini diproyeksikan diikuti sekitar 3.000 sampai 5.000 peserta.
Baca juga: Menikmati Takjil Ramadan Murah Meriah di Pasar Benhil
Foto 
