Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyediaan listrik dengan sistem token banyak dipilih masyarakat Indonesia karena lebih praktis dan aman dari ancaman pemutusan listrik, jika pelanggan melakukan keterlambatan bayar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, pengisian sistem token listrik juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat dalam hal penggunaan listrik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, salah satu kekurangan sistem token listrik adalah adanya bunyi token yang muncul ketika kuota listrik akan habis. Hal ini tentunya cukup mengganggu, apalagi jika bunyi token berasal dari tetangga yang rumahnya tidak ditempati.
Untuk mengatasinya, Anda perlu tahu cara mematikan bunyi token listrik. Berikut ini langkah-langkah mematikan bunyi token listrik yang bisa diterapkan.
Cara Mematikan Bunyi Token Listrik
1. Melalui Kode 812
Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan menekan angka 812 pada meteran prabayar Anda.
- Tekan angka 812 pada meteran prabayar Anda
- Tekan Enter
Kode 812 yang Anda masukkan ini akan membuat bunyi token listrik Anda berhenti sementara. Namun, kode ini menimbulkan reaksi yang berbeda sesuai dengan merk meteran Anda.
Jika meteran Anda bermerek Hexing, alarm token Anda akan berhenti selama 20 menit hingga satu jam. Sedangkan, jika meteran Anda bermerek Itron, alarm akan berhenti selama 10 menit saja.
2. Kode 456
Biasanya token listrik akan mulai berbunyi ketika token listrik Anda dalam kondisi 20 kwh. Itu adalah batas minimal token listrik setiap rumah yang ditetapkan oleh PLN. Oleh karena itu, ketika token Anda tinggal 20 kwh, alarm Anda akan berbunyi.
Namun, Anda dapat mengubah bunyi ini di minimal token yang Anda inginkan.
- Tekan kode angka 456 dan kode minimal kwh yang Anda inginkan.
- Masukkan kode “45610” jika Anda menginginkan batas minimal listrik Anda adalah 10 kwh sebelum alarm listrik berbunyi.
- Tekan “Enter”.
- Anda dapat memilih dengan bebas batas minimal yang Anda inginkan.
3. Isi Token Listrik
Cara terakhir yang dapat Anda lakukan adalah mengisi token listrik Anda sebelum habis. Alasan alarm listrik Anda bunyi adalah karena token yang sudah hampir habis.
Jadi, agar alarm token Anda tidak bunyi kembali, segera isi token listrik Anda. Token listrik dapat diisi dengan minimal pembelian Rp20 ribu rupiah.
Alasan Token Listrik Bunyi
Selain disebabkan karena token listrik hampir habis, bunyi alarm pada token listrik juga bisa disebabkan karena masalah teknis.
Jika Anda merasa sudah membayar atau mengisi token listrik Anda, tetapi alarm token tetap berbunyi, bisa jadi ini merupakan masalah teknis pada meteran Anda. Jika hal ini terjadi, Anda dapat menghubungi atau melapor pada kantor PLN terdekat.
Anda juga dapat melakukan pengaduan melalui telepon kepada PLN dengan nomor layanan nomor kode area Anda dan diikuti 123.
Anda dapat menjelaskan kronologi permasalahan yang terjadi dan PLN akan mengarahkan Anda melalui telepon atau mengirimkan teknisi ke rumah Anda untuk memberikan solusi atas masalah Anda.
Nah, itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mematikan bunyi alarm token listrik rumah Anda yang berbunyi.
Tentu saja, cara ini tidak dapat menghentikan bunyi token listrik secara permanen. Segera lakukan pengisian token listrik jika Anda tidak ingin listrik rumah Anda mati kapan saja karena token habis.
ANGGITA VIANDHINI NUGROHO PUTRI
Pilihan Editor: Cara Mudah Ganti Meteran Listrik ke Token Listrik