Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan terjadinya gempa bumi magnitudo 6,5 di barat daya Kepulauan Vanuatu di Pasifik, Selasa, 23 Januari 2024, pukul 21.33.47. Gempa itu tidak berdampak pada Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, gempa bumi terjadi di koordinat 17,92 LS dan 168,01 BT, tepatnya di laut pada jarak 35 km arah barat daya Port Vila-Vanuatu dengan kedalaman hiposentrum 37 km.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gempa bumi ini merupakan jenis gempa bumi dangkal yang dipicu aktivitas subduksi atau penunjaman Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Pasifik dengan laju 92 mm per tahun. "Gempa bumi ini memiliki mekanisme sumber berupa penyesaran naik pada Palung Vanuatu," kata Daryono dalam keterangannya pada Rabu, 24 Januari 2024, dini hari.
Daryono mengungkapkan, Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) yang berpusat di Hawaii memberikan informasi bahwa gempa tersebut tidak berdampak menimbulkan tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi.
"Berdasarkan hasil analisis BMKG, menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak menimbulkan ancaman tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi, dan juga tidak berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia," kata Daryono.
ANTARA