Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Cinta dalam Sepotong Ubi

19 November 2007 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

GENGSI ubi jalar bakal naik kelas. Para pemulia tanaman di Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian Malang, Jawa Timur, berhasil membuat tiga ubi jalar ajaib. Ada yang berkhasiat membuat wajah awet muda, menguras racun, dan ada yang membikin mata gilap bak berlian baru diasah. ”Bulan depan ubi ini siap dilepas,” kata kepala balai itu, Subandi, pekan lalu.

Ubi jalar varietas baru itu adalah MSU 01015-07 alias Beta 1, MSU 01015-02 atau Beta 2, dan MSU 01022-12, yang dinamai Antin 1. Ketiganya hasil kawin silang varietas lokal ubi jalar yang dikerjakan sejak 2002. Dalam uji tanam, hasilnya memuaskan. Ubi yang tahan hama dan penyakit ini dapat dipanen pada umur 4-4,5 bulan dengan produksi umbi 35,7 ton per hektare.

Beta 1 berkhasiat menyehatkan mata. Ini karena umbinya kaya betakaroten (provitamin A), melebihi yang terkandung dalam wortel. Setiap kilogram Beta 1 mengandung 0,12 gram betakaroten. ”Bandingkan dengan betakaroten wortel, yang hanya 0,07 gram per kilogram,” ujar Subandi.

Beta 2 juga kaya senyawa biang vitamin A, tapi kadarnya di bawah wortel, sekitar 0,04 gram per kilogram umbi. Tapi Beta 2 lebih enak dilihat. Warna oranyenya lebih kinclong dibanding Beta 1 dan teksturnya lebih padat.

Khasiat Antin 1, yang merupakan persilangan ubi Papua dan Samarinda, lain lagi. Umbinya yang berwarna ungu kaya antosianin. Kadarnya 33,89 miligram per 100 gram ubi jalar. ”Antosianin adalah penghambat proses penuaan dan senyawa untuk menetralisasi racun dalam tubuh,” kata Subandi.

Lupakan bahwa ubi ini hanya bisa dibuat jadi gorengan atau rebusan. Umbinya siap disantap dengan ”cara Amerika”, yang biasa menyajikannya sebagai cake, kue kering, pure pelengkap steak atau salad, souffle, es krim, kroket, puding, muffin, pancake, sup krim, atau sebagai taburan hidangan panggang. ”Beta cocok untuk bahan baku campuran selai. Antin bisa jadi kripik dan es krim,” ujar Subandi.

Bibin Bintariadi


Tanaman Ajaib

ADA banyak cara untuk membikin tanaman dengan khasiat baru. Selain melakukan perkawinan silang, yang kini populer adalah mengawinkan gen dengan teknik rekayasa genetik. Berikut ini beberapa contohnya.

Jagung/kapas/anggur

  • Sumber Gen: Bakteri B. thuringiensis
  • Tujuan: Tahan hama

    Kedelai

  • Sumber Gen: Bakteri Streptomyces
  • Tujuan: Mengontrol rumput liar

    Bakteri E. coli

  • Sumber Gen: Sapi
  • Tujuan: Produksi keju

    Anyelir

  • Sumber Gen: Bunga freesia
  • Tujuan: Variasi bunga

    Ikan Tilapia

  • Sumber Gen: Ikan salmon
  • Tujuan: Tumbuh lebih besar

    Eukaliptus

  • Sumber Gen: Cemara
  • Tujuan: Bahan bubur kertas

    Padi

  • Sumber Gen: Daffodil
  • Tujuan: Pabrik vitamin A
  • Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Image of Tempo
    Image of Tempo
    Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
    • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
    • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
    • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
    • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
    • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
    Lihat Benefit Lainnya

    Image of Tempo

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    Image of Tempo
    >
    Logo Tempo
    Unduh aplikasi Tempo
    download tempo from appstoredownload tempo from playstore
    Ikuti Media Sosial Kami
    © 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
    Beranda Harian Mingguan Tempo Plus